SHARE
Cyber Life

Layanan internal Ubisoft mengalami kompromi dalam insiden pelanggaran keamanan pekan ini ketika peretas mencoba mencuri 900GB data, termasuk data pengguna Rainbow Six Siege, menurut VX-Underground. Ubisoft mendeteksi pelanggaran tersebut 48 jam kemudian dan berhasil mencabut akses peretas sebelum mereka berhasil mengambil data.

Dalam pernyataan kepada BleepingComputer, Ubisoft mengatakan, “Kami mengetahui adanya dugaan insiden keamanan data dan saat ini sedang menyelidiki. Kami tidak memiliki informasi lebih lanjut untuk dibagikan saat ini.” VX-Underground memposting tangkapan layar yang dibagikan oleh peretas yang secara duga menunjukkan bahwa mereka mengakses percakapan Microsoft Teams, server Ubisoft SharePoint, Confluence, dan MongoDB Atlas. “Pelaku Ancaman tidak akan memberi tahu cara mereka mendapatkan akses awal,” tulis VX-Underground dalam sebuah kiriman di X. “Setelah masuk, mereka mengaudit hak akses pengguna dan menghabiskan waktu untuk secara cermat meninjau Microsoft Teams, Confluence, dan SharePoint.”

Menurut VX-Underground, upaya peretas untuk mendapatkan data pengguna Rainbow Six Siege tidak berhasil. Saat ini belum jelas apakah mereka berhasil mendapatkan informasi sensitif sebelum Ubisoft menutup semuanya.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Siap Mengguncang! Pixelity Akan Gelar Playtest Game XR Evangelion

Penggemar Neon Genesis Evangelion kini berkesempatan merasakan langsung pengalaman dunia animenya. Pixelity, pengembang trilogi game...

Software
Spotify Wrapped 2025 Hadir dengan Fitur Party Mode untuk Kompetisi Statistik Secara Langsung

Spotify mulai meluncurkan Wrapped 2025, rangkuman pengalaman mendengarkan yang telah menjadi tradisi sejak 2019 setiap...

Cyber Life
Netflix Akuisisi Warner Bros Discovery US$ 72 Miliar, Peta Hollywood Resmi Bergeser

Industri hiburan global baru saja mengalami kejutan. Netflix, raksasa layanan streaming, akhirnya memenangkan pertempuran sengit...

Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...