Nintendo baru saja mengajukan paten untuk konsol game baru yang memiliki dua layar yang dapat dilepas satu sama lain. Paten yang ditemukan oleh Game Rant tersebut menampilkan konsol game yang memiliki desain yang mirip dengan Nintendo 3DS, tetapi dengan sedikit perbedaan. Konsol game tersebut dapat dilipat menjadi dua bagian, dengan layar menghadap ke luar, atau dibagi menjadi dua unit terpisah yang dapat beroperasi secara independen. Paten tersebut juga menunjukkan bahwa perangkat ini dapat berkomunikasi dengan perangkat lain secara nirkabel.
Meskipun begitu, paten ini tidak selalu berarti bahwa Nintendo berencana untuk merilis konsol tersebut dalam waktu dekat. Perusahaan asal Jepang tersebut memiliki sejarah untuk mengajukan paten untuk berbagai konsep yang tidak pernah terwujud. Sebagai contoh, sebelum Nintendo Switch diumumkan, muncul paten yang menunjukkan konsol genggam dengan layar oval dan joystick analog tertanam di layar.
Namun, paten ini menunjukkan beberapa ide potensial yang sedang dieksplorasi oleh Nintendo untuk hardware masa depannya. Perusahaan tersebut sebelumnya juga dilaporkan sedang mengerjakan penerus Nintendo Switch, yang diperkirakan akan diluncurkan pada paruh kedua tahun 2024. Menurut sumber VGC, Nintendo telah mengirimkan kit pengembangan ke mitra kunci dan memamerkan demo teknologi di Gamescom pada bulan Agustus lalu
Nintendo juga menyatakan bahwa ia bermaksud menggunakan sistem akun Nintendo-nya untuk memfasilitasi transisi dari Switch ke platform berikutnya. Sistem tersebut akan memungkinkan Nintendo untuk berkomunikasi dengan pemainnya dan menawarkan pengalaman yang mulus di berbagai perangkat. Presiden Nintendo of America, Doug Bowser, mengatakan bahwa target perusahaan adalah untuk meminimalkan penurunan penjualan dan keterlibatan yang biasanya terjadi pada akhir satu siklus dan awal siklus lainnya.
Nintendo juga dikenal karena inovasi dan kreativitasnya di industri game. Perusahaan tersebut seringkali mengejutkan penggemar dan pesaingnya dengan konsol game unik dan tidak konvensionalnya, seperti Wii, DS, dan Switch.