SHARE
Software

Dalam event AWS Reinvent, Amazon memperkenalkan chatbot berbasis AI pertamanya yang bernama Q. Q dirancang untuk membantu bisnis dan karyawan mereka menggunakan Amazon Web Services (AWS) dengan lebih efektif dan efisien. Q dapat menjawab pertanyaan, menyediakan dokumentasi, melakukan perubahan kode, dan menghasilkan prompt media sosial yang terkait dengan AWS.

Q dapat berkomunikasi dengan pengguna dalam bahasa alami melalui berbagai channel, seperti Slack, AWS Management Console, dan email. Pengguna juga dapat bertanya kepada Q tentang fitur AWS, praktik terbaik, pesan kesalahan, dan potongan kode. Q juga dapat mengakses dan menganalisis dokumen dari lebih dari 40 sistem perusahaan yang berbeda, seperti Microsoft 365, Dropbox, dan Salesforce.

Salah satu fitur utama dari Q adalah kemampuannya untuk memberikan kutipan dan dokumentasi untuk responsnya yang memungkinkan pengguna untuk memverifikasi dan belajar dari informasi tersebut. Q juga dapat melakukan transformasi kode untuk pengembang, seperti meningkatkan aplikasi Java dari versi 8 dan 11 ke versi 17. Selain itu, Q dapat membuat prompt media sosial yang disesuaikan untuk setiap platform, seperti Twitter, Facebook, dan LinkedIn, untuk membantu pengguna mempromosikan aplikasi AWS mereka. Q juga dapat menghasilkan laporan ringkasan untuk kampanye pemasaran dan tinjauan eksekutif.

Q tersedia dalam dua tingkat berbayar yang diantaranya, basic dan developer. Untuk berlangganan di tingkat basic, Amazon menawarkan dengan harga US$20 per pengguna per bulan yang akan memberikan akses ke kemampuan percakapan Q&A. Sedangkan untuk berlangganan di tingkat developer, Amazon menawarkan harga US$25 per pengguna per bulan yang menambahkan fitur transformasi kode dan prompt media sosial. Q bersaing dengan asisten AI serupa yang ditawarkan oleh penyedia layanan cloud lainnya, seperti Microsoft 365 Copilot dan Duet AI untuk Google Workspace.

Amazon Q merupakan tambahan terbaru untuk portofolio AI Amazon, yang mencakup Alexa, Amazon Comprehend, Amazon Rekognition, dan Amazon SageMaker. Amazon mengklaim bahwa Q adalah chatbot AI pertama yang dapat membantu pengguna dengan tugas dan masalah terkait AWS. Q bertujuan untuk membuat AWS lebih mudah diakses dan ramah pengguna untuk bisnis dan pengembang dari semua ukuran dan tingkat keterampilan.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Mike Morhaime, Co-founder Blizzard, Garap sebuah Game yaitu Pesta Tabletop RPG

Mike Morhaime, salah satu pendiri dan mantan CEO Blizzard, lewat perusahaan penerbitannya Dreamhaven, baru saja...

Hardware
Steam Deck Hadir di Australia Mulai November

Para gamer di Australia tidak perlu lagi membeli Steam Deck dengan harga tinggi dari reseller...

Cyber Life
Wayback Machine dari Internet Archive Kembali Online Setelah Serangan DDoS Pekan Lalu

Wayback Machine dari Internet Archive kini kembali online dalam mode read-only setelah serangan DDoS pada...

Handphone
Tecno Camon 30S dengan Kamera Belakang 50 Megapiksel, Layar AMOLED 6,78 Inci Diluncurkan

Tecno Camon 30S telah resmi diluncurkan sebagai smartphone kelas menengah terbaru dari merek milik Transsion....

Cyber Life
Google Luncurkan Fitur Baru Layar Screensaver AI Kustom di Perangkat Google TV

Google mulai meluncurkan fitur-fitur baru untuk perangkat Google TV. Salah satu fitur yang paling mencuri...

Software
Setelah iOS, WhatsApp Hadirkan Dukungan Tema Khusus Chat ala Messenger di Android

WhatsApp akhirnya memperkenalkan dukungan tema khusus untuk setiap chat di versi Android. Sebelumnya, fitur tema...

Software
Windows 11 24H2 Update Sebabkan Crash pada SSD Western Digital

Update terbaru Windows 11 24H2 baru saja menimbulkan masalah besar bagi pengguna yang menggunakan model...

Games
Bandai Namco Dilaporkan Batalkan Banyak Proyek Game dan PHK

Bandai Namco, salah satu penerbit game terkemuka di industri gaming, baru saja dilaporkan membatalkan banyak...

Cyber Life
Spotify Perluas Fitur Video Musik ke 85 Negara

Platform streaming musik terpopuler, Spotify baru saja mengumumkan perluasan fitur video musiknya ke 85 pasar...