SHARE
Software

Evernote sedang melakukan eksperimen dengan pembatasan yang sangat ketat untuk rencana gratisnya, yang mungkin mendorong pengguna untuk meningkatkan atau benar-benar berhenti menggunakan aplikasi tersebut. Menurut laporan dari TechCrunch, beberapa pengguna Evernote disambut dengan pesan pop-up yang mengumumkan bahwa rencana gratis akan dibatasi hanya untuk satu buku catatan dan 50 catatan. Pop-up juga memperkenalkan penawaran diskon khusus 40 persen, mendorong pengguna untuk meningkatkan ke rencana berbayar agar dapat membuat catatan dan buku catatan tanpa batasan.

Namun, meskipun pemberitahuan in-app, situs web Evernote tidak menyebutkan adanya perubahan pada rencana gratisnya. Seorang perwakilan perusahaan menjelaskan kepada TechCrunch bahwa situs web belum diperbarui karena perubahan tersebut belum final. Perusahaan mengonfirmasi bahwa mereka sedang menguji rencana terbatas dengan kurang dari 1 persen pengguna gratisnya. Berdasarkan hasil uji coba itu, Evernote akan menentukan apakah akan mengimplementasikan rencana baru tersebut. Jika itu terjadi, perwakilan perusahaan mengatakan bahwa perusahaan akan kemudian berkomunikasi perubahan tersebut ke titik kontak pelanggan yang relevan.

Versi terbatas dari rencana gratis tersebut tidak akan mencegah pengguna dari mengelola, mengedit, atau menghapus catatan saat ini. Ini hanya akan menghilangkan kemampuan untuk membuat catatan baru kecuali pengguna beralih ke rencana berbayar.

Selama bertahun-tahun, Evernote menjadi aplikasi pilihan untuk banyak pengguna berat dan ahli produktivitas. Namun, aplikasi ini telah mengalami penurunan selama beberapa waktu. Pada tahun 2020, Evernote tampaknya berusaha merebut kembali dominasinya dengan merilis desain ulang utama lintas platform. Namun, pembaruan tersebut tidak cukup untuk menghidupkan kembali aplikasi yang pernah bernilai hampir satu miliar dolar. November lalu, Evernote dibeli oleh perusahaan berbasis di Milan bernama Bending Spoons, yang kemudian melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap 129 staf. Bending Spoons kemudian mengumumkan akan meninggalkan sebagian besar operasinya di AS, memindahkan pengembangan Evernote ke Eropa.

Jika diimplementasikan, ini akan menjadi perubahan dramatis bagi penggemar berat Evernote yang telah menggunakan rencana gratis untuk keperluan pencatatan ringan. Perubahan tersebut akan membuat rencana gratis menjadi tidak berguna, dan tidak akan ada alasan yang kuat untuk menggunakan Evernote dibandingkan dengan aplikasi pencatatan milik Apple dan Google yang gratis dan lebih kuat.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Handphone
iQOO Z10 Turbo+ dan TWS Air 3 Pro Akan Diluncurkan 7 Agustus, Ungkap Spesifikasi dan Warna Resmi

iQOO resmi mengkonfirmasi tanggal peluncuran iQOO Z10 Turbo+ dan TWS Air 3 Pro melalui unggahan...

Cyber Life
Google Resmi Rilis Model Video AI Veo 3 dan Veo 3 Fast untuk Semua Pengembang di Vertex AI

Google secara resmi mengumumkan bahwa model video generatif terbarunya, Veo 3 dan Veo 3 Fast,...

Electronic & Acc
Kembali ke Masa Lalu dengan Sentuhan Modern, Camp Snap CS-8 Tawarkan Pesona Retro Super 8

  Di era seperti sekarang dimana setiap ponsel dibekali dengan kamera beresolusi tinggi, sebuah brand...

Electronic & Acc
Kali Audio Beri Kejutan di Pasar Headphone dengan HP-1, Tawarkan Kualitas Studio untuk Semua

Kali Audio, nama yang telah menjadi fondasi di studio-studio rekaman berkat monitor presisinya, kini membuat...

Games
Take-Two Guncang Tim BioShock Baru, Nasib Proyek Terombang-Ambing

Proyek game BioShock terbaru yang diantisipasi mengalami guncangan signifikan setelah Take-Two Interactive merombak total tim...

Hardware
GMKtec Perkenalkan NucBox K12, Mini PC Dengan AMD Ryzen 7 H255

Pabrikan mini PC terkemuka, GMKtec baru saja memperkenalkan mini PC terbarunya. NucBox K12, sebuah PC...

Cyber Life
Adobe Photoshop Hadirkan Fitur Harmonize Berbasis AI untuk Menyatukan Objek Secara Realistis

Adobe Photoshop kembali menghadirkan inovasi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang makin mempermudah pengguna dalam melakukan...

Electronic & Acc
Insta360 Go Ultra Bocor Jelang Peluncuran, Diduga Hadir dengan Rekaman Video 4K 60FPS

Insta360 dikabarkan tengah mempersiapkan peluncuran kamera aksi terbarunya yang diberi nama Insta360 Go Ultra, sebagai...

Handphone
Ulefone Armor 33 dan Armor 33 Pro Resmi Dirilis, Usung Baterai 22.500mAh dan Kamera Night Vision 64MP

Ulefone kembali menghadirkan inovasi di segmen smartphone tangguh dengan meluncurkan seri terbaru Ulefone Armor 33...