SHARE
Software

Google Maps telah menerima beberapa pembaruan besar baru bulan ini, menambahkan Immersive View untuk rute, menghadirkan fitur AI baru, dan sebuah peningkatan visual yang menghadirkan palet warna baru pada aplikasi. Sementara Maps biasanya merupakan cara yang bisa diandalkan untuk mengecek informasi tempat seperti restoran, bioskop, lokasi ATM, dan bangunan lainnya, namun tidak kebal dari penilaian palsu dan konten yang menyesatkan. Untuk membuat Maps lebih kuat, Google sekarang telah membagikan tiga cara baru mereka mencegah konten yang menyalahi aturan.

Dalam sebuah blog yang telah dibagikan, Google menjelaskan bahwa mereka memonitor pola tidak biasa dalam konten kontribusi pengguna, contohnya lonjakan pada penilaian bintang satu, dan mengambil tindakan yang tepat untuk mencegahnya. “Hal ini bisa termasuk semua mulai dari menurunkan konten yang menyalahi aturan hingga sementara mencegah kontributor baru,” ditulis dalam blog. Perusahaan juga melihat penilaian yang melanggar aturan dan menginvestigasi akun yang telah memberikan penilaian.

Kedua, Google juga bekerja untuk melindungi tempat sebelum momen sensitif, seperti contohnya pemilihan umum, ketika perusahaan mengantisipasi konten yang tidak berkaitan dan tidak berguna di Maps. Google mengatakan mereka membatasi kemampuan kontributor untuk mengedit nomor telepon dan alamat dan informasi lainnya untuk mengurangi konten yang menyesatkan.

Lebih jauh lagi, Google telah menempatkan perlindungan jangka panjang menghadapi kontribusi pengguna yang tidak berguna. Ini akan termasuk penilaian negatif untuk tempat seperti kantor polisi dan penjara. “Kerangka membantu kita mengevaluasi bagaimana kemungkinan masukan pengguna untuk tipe tempat ini, dan berdasarkan hasilnya kami kemungkinan mengaplikasikan larangan mulai dari membatasi kontribusi hingga memblokir tipe konten spesifik hingga memblokir konten kontribusi sepenuhnya,” kata Google.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Electronic & Acc
Marshall Perkenalkan Middleton II, Speaker Bluetooth Premium yang Tahan Banting

Marshall kembali membuat kejutan di segmen audio portable. Kali ini, mereka memperkenalkan Middleton II, sebuah...

Handphone
iPhone Lipat Apple Masuki Prototipe, Dilaporkan Akan Meluncur 2026 Mendatang

Setelah bertahun-tahun menjadi pembicaraan di kalangan penggemar teknologi, iPhone lipat Apple kini tak lagi sekadar...

Laptop
Honor MagicPad 3, Tablet Flagship Tipis dengan Otak Cerdas untuk Produktivitas Maksimal

Honor kembali membuat kejutan di pasar tablet global dengan meluncurkan MagicPad 3, sebuah perangkat flagship...

Cyber Life
Canva Luncurkan Deep Research Connector untuk ChatGPT dan Buka Server MCP Terbuka

  Canva kembali memperkuat posisinya sebagai platform komunikasi visual dengan menghadirkan dua fitur kecerdasan buatan...

Games
Remedy Resmi Umumkan, FBC: Firebreak Tembus Satu Juta Pemain

Remedy Entertainment resmi mengumumkan bahwa game co-op shooter terbarunya, FBC: Firebreak, telah melampaui satu juta...

Cyber Life
YouTube Premium Tambahkan Fitur Carousel AI, Bantu Temukan Konten Lebih Cepat

YouTube kembali memperluas fitur berbasis AI milik Google dengan memperkenalkan carousel hasil pencarian berbasis kecerdasan...

Games
Diablo IV Musim Baru! Ujian Paling Sadis Hadir di Akhir Game

Blizzard kembali menyegarkan dunia kelam Diablo IV dengan berbagai peningkatan dalam Season 9 yang akan...

Handphone
Fairphone 6! Smartphone Modular Tahan Lama dengan Desain Modern dan Baterai Dua Hari

Fairphone 6 resmi diluncurkan sebagai penerus dari Fairphone 5, hadir di tengah pasar smartphone flagship...

Games
Isyarat Final Fantasy XVI di Nintendo Switch 2, Sebuah Sinyal Pergeseran Besar Square Enix

Sebuah celetukan santai dari produser ternama, Naoki Yoshida, baru-baru ini memicu gelombang spekulasi panas di...