SHARE
Cyber Life

Elon Musk baru saja mengumumkan bahwa Grok Imagine, alat kecerdasan buatan multimodal terbaru dari xAI, kini tersedia gratis untuk semua pengguna di seluruh dunia. Sebelumnya diluncurkan sebagai fitur premium khusus pelanggan SuperGrok dan Premium+ X, kini siapa pun dapat mengaksesnya tanpa biaya, baik melalui aplikasi iOS maupun Android.

 

Grok Imagine menawarkan kemampuan teks-ke-gambar dan gambar-ke-video dengan durasi hingga 15 detik lengkap dengan audio bawaan. Alat ini dikenal sebagai salah satu generator video AI tercepat saat ini, sehingga langsung menarik perhatian banyak pengguna sejak diluncurkan awal bulan ini. Selain bisa membuat video dari gambar yang diunggah, pengguna juga dapat memanfaatkan gambar buatan AI Grok untuk dianimasikan menjadi video.

 

Meski begitu, ada beberapa batasan pada versi gratis. Mode generasi populer seperti Custom, Normal, Fun, dan Spicy, yang sebelumnya sempat menimbulkan kontroversi karena memungkinkan pembuatan konten eksplisit, tidak tersedia untuk pengguna gratis. Hal ini dinilai sebagai langkah pencegahan agar alat ini tidak disalahgunakan.

 

Namun, Grok Imagine masih menimbulkan kekhawatiran terkait deepfake. Pengujian menunjukkan bahwa AI ini dengan mudah dapat membuat dan menganimasikan gambar tokoh publik maupun selebritas, termasuk figur internasional, dengan tingkat akurasi cukup tinggi. Padahal, platform besar seperti Google Veo 3, OpenAI Sora, Runway, dan Pika secara tegas melarang penggunaan tokoh nyata dalam prompt mereka.

 

Meskipun begitu, Grok Imagine tetap dianggap sebagai inovasi menarik di dunia AI kreatif. Dengan akses gratis secara global, lebih banyak orang kini dapat menjajal kecanggihan alat ini. Bagi pengguna yang menginginkan fitur lebih lengkap, termasuk menambahkan prompt ke video, xAI tetap menawarkan versi berbayar.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Siap Mengguncang! Pixelity Akan Gelar Playtest Game XR Evangelion

Penggemar Neon Genesis Evangelion kini berkesempatan merasakan langsung pengalaman dunia animenya. Pixelity, pengembang trilogi game...

Software
Spotify Wrapped 2025 Hadir dengan Fitur Party Mode untuk Kompetisi Statistik Secara Langsung

Spotify mulai meluncurkan Wrapped 2025, rangkuman pengalaman mendengarkan yang telah menjadi tradisi sejak 2019 setiap...

Cyber Life
Netflix Akuisisi Warner Bros Discovery US$ 72 Miliar, Peta Hollywood Resmi Bergeser

Industri hiburan global baru saja mengalami kejutan. Netflix, raksasa layanan streaming, akhirnya memenangkan pertempuran sengit...

Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...