Motorola baru saja mengkonfirmasikan smartphone dari lini Motorola Edge 50 pada 1 Agustus mendatang. Varian standar dari lini tersebut akan memperluas lini Motorola Edge 50 yang sebelumnya hadir dalam tiga varian.
Motorola Edge 50 membawa panel layar P-OLED melengkung yang berukuran 6,67 inci dengan resolusi yang diklaim 1.5K. Panel 10-bit ini menjamin warna-warna cerah dengan color gamut DCI-P3 100% dan tingkat kecerahan maksimum hingga 1.900 nits. Selain itu, smartphone tersebut ini dilengkapi dengan pemindai sidik jari dalam layar yang meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengguna.
Ditenagai oleh processor Qualcomm Snapdragon 7 Gen 1, Edge 50 juga dilengkapi dengan penyimpanan internal 256GB dan dilengkapi dengan sistem pendingin ruang uap untuk menjaga kinerja optimal saat menjalankan tugas berat.
Motorola juga berkomitmen untuk memberikan jaminan tiga tahun pembaruan sistem operasi dan empat tahun patch keamanan yang memastikan pengguna dapat menjaga perangkat mereka tetap terkini dengan fitur dan peningkatan keamanan terbaru.
Motorola Edge 50 membawa kamera utama bersensor Sony Lytia 700C yang beresolusi 50 megapixel, kamera telefoto 10 megapixel, dan kamera ultrawide beresolusi 13 megapixel yang memiliki mode makro. Sedangkan kamera depannya beresolusi 32 megapixel. Smartphone tersebut juga dibekali dengan baterai berkapasitas 5.000mAh yang mendukung pengisian cepat kabel 68W dan pengisian nirkabel 15W.
Motorola mengklaim bahwa Edge 50 adalah smartphone paling tipis di dunia dengan standar MIL-STD-810H, meskipun pengukuran ketebalan spesifik smartphone tersebut masih belum diungkapkan. Motorola Edge 50 telah menjalani pengujian ketat untuk ketahanan terhadap jatuh, getaran, suhu ekstrem, dan kabut garam. Dengan peringkat ketahanan IP68 membuat smartphone tersebut tahan terhadap debu dan air. Motorola Edge 50 hadir dengan varian warna Jungle Green, Koala Grey, dan Pantone Peach Fuzz, dengan opsi untuk lapisan kulit vegan dan suede.
