Jelang perilisan resminya, detail mengenai GPU RTX 50 Laptop mulai terungkap, kali ini informasi terbaru datang dari salah satu insider industri yang mengklaim bahwa GeForce RTX 5080 akan memulai debutnya di CES 2025 yang akan disusul oleh RTX 5090 dan model lainnya selama bulan-bulan berikutnya.
Informasi terbaru dari Golden Pig Upgrade yang merupakan pembocor ternama di Weibo, telah memberikan informasi detail mengenai varian mobile GeForce RTX 5060. Khususnya, semua model laptop RTX 50 yang diklaim akan membawa VRAM GDDR7, hal tersebut sejalan dengan bocoran sebelumnya yang mengisyaratkan bahwa memori baru ini menjanjikan bandwidth yang lebih tinggi dan kinerja yang lebih baik yang penting untuk tugas gaming dan AI modern.
TDP (Thermal Design Power) RTX 5060 laptop juga dikabarkan akan dibatasi di 115 Watt, penurunan dari 140 Watt yang terlihat pada generasi sebelumnya. Perubahan tersebut dapat membantu merampingkan penawaran GPU laptop Nvidia, karena TDP sering kali mempengaruhi kinerja lebih dari nomor model itu sendiri. Namun, masih harus dilihat apakah angka TDP tersebut akan konsisten di semua varian RTX 5060.
Meskipun begitu RTX 5060 laptop dilaporkan akan hanya membawa memori berkapasitas 8GB. Menariknya RTX 5070 laptop malah diklaim akan memiliki VRAM sebesar 12GB yang lebih besar.
Seri RTX 50, dengan nama kode “Blackwell,” diantisipasi untuk membawa peningkatan kinerja yang signifikan dibandingkan pendahulunya dengan memanfaatkan arsitektur baru yang dirancang untuk efisiensi dan daya. Seri ini diharapkan menggunakan proses fabrikasi 3nm, yang memungkinkan lebih banyak transistor dan kinerja keseluruhan yang lebih baik. Selain itu, RTX 5090 dikabarkan hingga 1,7 kali lebih cepat daripada RTX 4090 saat ini, dengan peningkatan dalam jumlah inti dan kecepatan clock yang dapat mendefinisikan kembali pengalaman gaming.
Dalam hal konektivitas, seri RTX 50 diharapkan mendukung standar terbaru, termasuk DisplayPort 2.1 dan PCIe 5.0, memastikan kompatibilitas dengan layar beresolusi tinggi dan kecepatan transfer data yang lebih cepat. Fokus pada konektivitas ini akan sangat penting karena para gamer dan profesional semakin mencari cara untuk memaksimalkan kemampuan hardware mereka.