SHARE
Games

Sony mengumumkan akan menghentikan sepenuhnya program loyalitas PlayStation Stars pada 2 November 2026. Program yang sejak 2022 memberikan hadiah berupa poin dan koleksi digital kepada pengguna PlayStation karena menyelesaikan berbagai aktivitas ini tak lagi menerima anggota baru, dan seluruh manfaat program akan berakhir dalam waktu dekat.

 

Pengguna yang saat ini terdaftar masih bisa mendapatkan poin dan koleksi digital hingga 23 Juli 2025. Setelah tanggal tersebut, tidak akan ada lagi kampanye, hadiah, atau keuntungan baru yang tersedia dari program ini. Sony menegaskan bahwa pengguna tetap dapat menukarkan poin mereka selama belum kadaluarsa hingga penutupan total program pada 2026.

 

Dalam pernyataan resminya melalui PlayStation Blog, Sony menyampaikan bahwa penghentian ini dilakukan setelah mengevaluasi performa dan respons pengguna terhadap program tersebut. “Sejak peluncurannya, kami banyak belajar dari aktivitas yang paling diminati para pemain. Sebagai perusahaan, kami terus beradaptasi dengan tren industri dan perilaku pemain,” tulis Sony.

 

Sony juga menambahkan bahwa mereka akan menggunakan temuan dari PlayStation Stars sebagai dasar untuk merancang inisiatif loyalitas yang lebih relevan dan bernilai di masa depan. Mereka menyatakan tengah mengeksplorasi pendekatan baru dalam menghadirkan pengalaman komunitas dan loyalitas yang lebih baik.

 

Bagi anggota yang ingin tetap menggunakan poin mereka, disarankan untuk tidak membatalkan keanggotaan. Jika keanggotaan dibatalkan, maka semua poin akan hangus dan tidak dapat dikembalikan. Namun, koleksi digital yang telah diperoleh akan tetap bisa diakses meskipun program berakhir.

 

Program PlayStation Stars sendiri diluncurkan pada 2022 dan tersedia gratis untuk semua pemilik akun PSN. Pengguna bisa mengaksesnya lewat aplikasi PlayStation di Android dan iOS, dan mendapatkan hadiah dengan menyelesaikan misi, bermain game, hingga mendapatkan trofi tertentu. Hadiah yang ditawarkan termasuk poin loyalitas, koleksi digital, hingga saldo dompet PSN dan produk di PlayStation Store.

 

Keputusan ini menandai berakhirnya salah satu inisiatif loyalitas terbesar Sony di ranah gaming. Namun Sony menegaskan bahwa mereka masih memiliki banyak aktivitas komunitas lain untuk merayakan dan mendukung para pemain setia PlayStation di seluruh dunia.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...

Electronic & Acc
Jmgo O3, Proyektor 100 Inci dari Jarak Sejengkal

Ruang tamu sempit di apartemen urban seringkali menjadi penghalang bagi penikmat hiburan rumahan. Merespons keterbatasan...

Hardware
ViewSonic Perkenalkan Monitor Gaming Dual Mode Lewat Seri XG323B

ViewSonic kembali memperkenalkan monitor gaming terbarunya. Kali ini, pabrikan asal China tersebut mencoba mengisi celah...

Software
DeepSeek Tantang OpenAI dengan Pendekatan Hemat Daya

Industri kecerdasan buatan (AI) seolah dikejutkan pada pekan ini. Di saat OpenAI dan Google sibuk...