SHARE
Cyber Life

Mistral, perusahaan AI asal Paris, resmi meluncurkan Devstral, sebuah model kecerdasan buatan open-source yang dirancang khusus untuk menangani tugas-tugas pengembangan perangkat lunak. Berbeda dengan agen rekayasa perangkat lunak (software engineering/SWE) open-source lainnya, Devstral diklaim mampu menyelesaikan masalah nyata dalam pengembangan software, termasuk menulis kode yang kontekstual dalam suatu codebase. Model ini dikembangkan bersama All Hands AI dan menempati peringkat teratas dalam benchmark SWE-Verified berdasarkan pengujian internal.

 

Dalam pernyataan resminya, Mistral menjelaskan bahwa Devstral hadir sebagai solusi atas keterbatasan model AI yang sudah ada. Sementara sebagian besar model LLM open-source hanya mampu menangani tugas koding sederhana seperti menyusun fungsi mandiri atau melengkapi potongan kode, mereka cenderung kesulitan ketika diminta untuk menulis kode yang terintegrasi dalam proyek besar. Ini termasuk dalam hal mengenali relasi antar komponen serta mengidentifikasi bug secara halus.

 

Devstral unggul karena mampu memahami konteks kerja kode yang lebih luas, mulai dari struktur basis data hingga kerangka kerja yang digunakan. Hasilnya, Devstral mencetak skor 46,8 persen di benchmark SWE-Verified, melewati model open-source besar seperti Qwen 3 dan DeepSeek V3, serta model komersial seperti GPT-4.1 Mini dari OpenAI dan Claude 3.5 Haiku dari Anthropic.

 

Secara arsitektur, Devstral merupakan versi fine-tuned dari Mistral-Small-3.1, namun tanpa vision encoder seperti pada model sebelumnya. Model ini memiliki context window hingga 128.000 token dan bersifat text-only. Devstral juga mampu menjelajahi codebase, mengedit banyak file sekaligus, serta mengendalikan SWE agent lainnya secara efisien.

 

Keunggulan lain dari Devstral adalah efisiensi dan fleksibilitasnya. Model ini ringan dan bisa dijalankan secara lokal di perangkat dengan GPU Nvidia RTX 4090 atau Mac dengan RAM 32GB. Devstral tersedia secara bebas dan bisa diunduh melalui Hugging Face, Ollama, Kaggle, Unsloth, dan LM Studio. Model ini dirilis di bawah lisensi Apache 2.0, sehingga bisa digunakan secara bebas untuk keperluan akademik maupun komersial.

 

Selain itu, Mistral juga menyediakan akses Devstral dalam bentuk API dengan nama devstral-small-2505. Harga penggunaannya tergolong terjangkau, yakni $0,1 per juta input token dan $0,3 per juta output token.

 

Dengan peluncuran ini, Mistral resmi bergabung dalam persaingan AI koding global, menyusul langkah serupa dari OpenAI dengan Codex, Microsoft dengan GitHub Copilot, serta Google dengan Jules. Devstral diposisikan sebagai alternatif tangguh yang tidak hanya andal, tapi juga terjangkau dan sepenuhnya open-source.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Software
Ada Penghargaan Eksklusif Nih! Instagram Akan Mulai Memberikan Penghargaan Khusus untuk Kreator Terpilih

Instagram tengah bersiap meluncurkan program penghargaan eksklusif bagi kreator terpilih, sebagaimana dilaporkan oleh The Hollywood...

Games
Assassin’s Creed Mirage Hadirkan DLC Gratis “Valley of Memory” pada 18 November 2025

Ubisoft resmi mengumumkan bahwa DLC gratis berjudul Valley of Memory untuk Assassin’s Creed Mirage akan...

Gadget
Valve Hadirkan Menu Baru di Steam Store agar Lebih Mudah Menemukan Game

  Valve resmi meluncurkan menu baru di Steam Store setelah melalui masa uji coba sejak...

Cyber Life
Naik Level! Microsoft Tambahkan Model Claude ke Copilot 365

Prediksi beberapa minggu lalu terbukti benar. Microsoft resmi mengumumkan bahwa Copilot 365 kini menambahkan model...

Software
Hampir 15 tahun sejak diluncurkan, Instagram Tembus 3 Miliar Pengguna Aktif Bulanan

Seperti yang diumumkan Mark Zuckerberg melalui Threads. Angka ini naik signifikan dari 2 miliar pengguna...

Hardware
ASRock Bawa Opsi VRAM Lebih Besar dengan Radeon RX 7700 Challenger 16 GB

Di tengah persaingan ketat pasar kartu grafis, ASRock membuat gebrakan yang menarik dengan meluncurkan Radeon...

Handphone
Xiaomi Konfirmasikan Perilisan Smartphone Flagship Terbarunya Dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5

Xiaomi bersiap untuk membuat kejutan besar di dunia teknologi. Perusahaan asal Tiongkok tersebut akan meluncurkan...

Cyber Life
Lenovo Batalkan Sebagian Pre-Order Legion Go Gen 2 Akibat Permintaan Yang Melonjak

Rencana peluncuran konsol gaming portable Legion Go Gen 2 oleh Lenovo menemui hambatan tak terduga,...