OpenAI kemungkinan akan mengungkap generasi berikutnya dari model kecerdasan buatan (AI) miliknya, GPT-5 (Generative Pre-Trained Transformers 5), dalam beberapa bulan mendatang, sesuai dengan laporan terbaru. Model AI tersebut akan tiba sebagai penerus GPT-4, yang secara resmi dirilis pada Maret 2023 dan saat ini menggerakkan chatbot populer mereka, ChatGPT. Dilaporkan bahwa iterasi kelima dari GPT juga akan membawa kemampuan baru seperti agen AI yang dapat beroperasi secara otonom. Terlebih lagi, Chief Technology Officer OpenAI, Mira Murati, baru-baru ini juga mengungkapkan bahwa model AI teks-ke-video pertama perusahaan, Sora, juga bisa tiba tahun ini.
Menurut laporan dari Business Insider, GPT-5 dapat dirilis sekitar pertengahan tahun, yang akan jatuh pada bulan Juni atau Juli. Model AI baru ini dilaporkan dibagikan kepada beberapa klien perusahaan OpenAI yang mengungkapkan bahwa model baru ini lebih mampu dan dilengkapi dengan peningkatan signifikan dibanding pendahulunya. Tanpa disebutkan namanya oleh publikasi tersebut, sumber-sumber menyebut GPT-5 sebagai sangat baik dan jauh lebih baik secara materiil.
Dikatakan bahwa model dasar baru untuk ChatGPT juga akan tiba dengan fitur-fitur baru. Salah satu fitur tersebut akan menjadi agen AI yang dapat diminta untuk melakukan tugas secara otonom, sesuai dengan laporan tersebut. Agen AI tampaknya mirip dengan GPTs – mini chatbot yang dapat dilatih yang diluncurkan pada November 2023 yang dapat disesuaikan untuk tugas-tugas tertentu. Namun, kemampuan operasi tanpa pengawasan merupakan keahlian baru yang dilaporkan ditambahkan. Tidak ada detail lebih lanjut tentang bagaimana agen AI ini berfungsi.
Walaupun begitu, jadwal rilis untuk model AI ini belum pasti. Menurut laporan tersebut, OpenAI masih melatih model tersebut, yang berarti ada kemungkinan terjadi keterlambatan juga. Dalam sebuah wawancara dengan Lex Fridman, CEO Sam Altman ditanya tentang kapan GPT-5 mungkin akan diungkapkan dan dia menjawab, “Saya tidak tahu. Itu jawaban yang jujur”.