SHARE
Games

Program ini sebelumnya memungkinkan pemain mendapatkan poin reward saat membeli game Nintendo Switch, baik dalam bentuk kartrid fisik maupun versi digital melalui Nintendo eShop. Meskipun nilai tukarnya tidak terlalu besar, poin ini tetap memberikan potongan harga untuk pembelian game berikutnya.  

Namun, setelah 24 Maret, pembelian game digital tidak lagi menghasilkan Gold Points. Jika Anda telah melakukan pre-order sebelum tenggat waktu, Anda masih bisa mendapatkan Gold Points, yang akan diberikan dalam waktu satu hari setelah transaksi diproses.  

Situasinya sedikit berbeda untuk game fisik. Anda masih bisa mendapatkan Gold Points setelah 24 Maret, tetapi hanya untuk game yang dirilis sebelum atau pada tanggal tersebut, dengan syarat pembelian dilakukan dalam waktu satu tahun sejak tanggal rilisnya. Sementara itu, game fisik yang dirilis setelah 24 Maret 2025 tidak akan memberikan poin sama sekali. Perlu diingat, Nintendo juga memberikan jumlah poin yang lebih kecil untuk pembelian versi fisik dibandingkan digital.  

Selain melalui eShop, pemain juga bisa mendapatkan Gold Points dengan berbelanja di Nintendo New York Store. Program ini akan tetap berlaku hingga 24 Maret, dan setelah itu, aturan untuk game fisik akan tetap mengikuti kebijakan yang sama seperti di eShop.  

Keputusan Nintendo untuk menghentikan program Gold Points diduga berkaitan dengan peluncuran konsol Nintendo Switch 2 yang semakin dekat. Hingga kini, belum ada informasi apakah Nintendo akan menghadirkan program loyalitas baru sebagai penggantinya. Namun, kemungkinan besar kita akan mendapatkan kejelasan dalam acara Nintendo Direct pada 2 April, di mana perusahaan diperkirakan akan mengungkap lebih banyak detail tentang konsol generasi terbaru yang sangat dinantikan.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Siap Mengguncang! Pixelity Akan Gelar Playtest Game XR Evangelion

Penggemar Neon Genesis Evangelion kini berkesempatan merasakan langsung pengalaman dunia animenya. Pixelity, pengembang trilogi game...

Software
Spotify Wrapped 2025 Hadir dengan Fitur Party Mode untuk Kompetisi Statistik Secara Langsung

Spotify mulai meluncurkan Wrapped 2025, rangkuman pengalaman mendengarkan yang telah menjadi tradisi sejak 2019 setiap...

Cyber Life
Netflix Akuisisi Warner Bros Discovery US$ 72 Miliar, Peta Hollywood Resmi Bergeser

Industri hiburan global baru saja mengalami kejutan. Netflix, raksasa layanan streaming, akhirnya memenangkan pertempuran sengit...

Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...