SHARE
Cyber Life

Google baru saja mengungkapkan beberapa fitur kecerdasan buatan (AI) terbaru untuk pengguna Gemini Advanced. Menurut laporan, fitur-fitur ini mencakup alat pembuatan video berbasis AI serta agentic tools yang memungkinkan AI bertindak atas nama pengguna. Namun, belum ada informasi resmi kapan fitur-fitur ini akan dirilis. Sementara itu, Google dikabarkan mulai menggulirkan model AI terbaru Gemini 2.0 Pro Experimental dan Gemini 2.0 Flash Thinking bagi pelanggan berbayar, sekaligus menghapus model lama Gemini 1.5 Pro dan Flash dari aplikasi AI mereka.  

Menurut laporan 9to5Google, Google membagikan buletin kepada pelanggan Gemini Advanced yang menggoda kehadiran fitur-fitur baru dalam beberapa bulan mendatang. Salah satu fitur yang paling menarik adalah kemampuan untuk membuat video langsung dari platform Gemini, meskipun belum ada tanggal peluncuran resmi.  

Dalam buletin tersebut, Google menyatakan, “Jelajahi cara baru untuk berkreasi dengan alat generasi video, gambar, dan audio terbaik.” Saat ini, aplikasi Gemini sudah mendukung Imagen 3, model generasi gambar terbaru dari Google. Namun, model generasi video terbaru Veo 2 masih belum tersedia. Google kemungkinan akan menambahkan kemampuan pengeditan inline untuk generasi gambar, serta fitur generasi audio melalui platform MusicLM.  

Selain itu, Google juga menggoda kehadiran agentic tools yang dapat bertindak atas nama pengguna. Ini sejalan dengan proyek Google DeepMind Project Mariner yang diperkirakan akan dirilis tahun ini. Project Mariner pertama kali diperkenalkan dalam Google I/O 2024, di mana Gemini diperlihatkan mampu menyelesaikan berbagai tugas kompleks di berbagai aplikasi hanya dengan satu perintah.  

Sementara itu, pelanggan Gemini Advanced kini mendapatkan akses ke Gemini 2.0 Pro Experimental dan Gemini 2.0 Flash Thinking. Gemini 2.0 Pro Experimental adalah model paling canggih di seri 2.0, sedangkan Gemini 2.0 Flash Thinking adalah model yang dirancang khusus untuk reasoning dengan fitur chain-of-thought (CoT) yang lebih transparan.  

Bagi pengguna gratis, Google tetap menyediakan akses ke Gemini 2.0 Flash Thinking Experimental yang baru saja ditambahkan. Selain itu, model eksperimental “Thinking with Apps” juga tersedia untuk pengguna non-berbayar, memungkinkan AI melakukan tugas-tugas pemrosesan logika di berbagai aplikasi seperti YouTube, Google Maps, dan Google Search.  

Namun, hadirnya model baru ini mengorbankan model lama. Google resmi menghapus model Gemini 1.5 Pro dan 1.5 Flash dari aplikasi AI mereka. Dengan demikian, pengguna tidak lagi bisa mengakses versi lama tersebut.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Siap Mengguncang! Pixelity Akan Gelar Playtest Game XR Evangelion

Penggemar Neon Genesis Evangelion kini berkesempatan merasakan langsung pengalaman dunia animenya. Pixelity, pengembang trilogi game...

Software
Spotify Wrapped 2025 Hadir dengan Fitur Party Mode untuk Kompetisi Statistik Secara Langsung

Spotify mulai meluncurkan Wrapped 2025, rangkuman pengalaman mendengarkan yang telah menjadi tradisi sejak 2019 setiap...

Cyber Life
Netflix Akuisisi Warner Bros Discovery US$ 72 Miliar, Peta Hollywood Resmi Bergeser

Industri hiburan global baru saja mengalami kejutan. Netflix, raksasa layanan streaming, akhirnya memenangkan pertempuran sengit...

Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...