Snapchat resmi memperkenalkan Spectacles generasi kelima dengan kemampuan augmented reality (AR) di acara Snap Partner Summit 2024. Spectacles terbaru ini hadir dengan berbagai peningkatan dibandingkan versi sebelumnya, termasuk tampilan AR yang lebih imersif dengan mikro proyektor, prosesor ganda Snapdragon, dan daya tahan baterai yang lebih lama. Selain Spectacles generasi kelima, Snapchat juga meluncurkan fitur kecerdasan buatan (AI) baru, termasuk lensa AI, caption kreatif, serta peningkatan di My AI, chatbot AI dari platform media sosial ini.
Snapchat menyatakan bahwa Spectacles generasi kelima belum tersedia untuk konsumen umum. Namun, para pengembang dapat memilikinya melalui Program Pengembang Spectacles dengan biaya langganan $99 per bulan.
Spectacles generasi kelima ini dilengkapi dengan layar AR menggunakan mikro proyektor Liquid Crystal on Silicon (LCoS). Proyektor ini diklaim mampu menampilkan gambar dengan jelas baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan, bahkan di bawah sinar matahari langsung. Kacamata ini ditenagai oleh prosesor ganda Snapdragon yang bersumber dari Qualcomm, yang membagi beban komputasi. Ini disebut mampu mengurangi konsumsi daya sekaligus meningkatkan pembuangan panas.
Spectacles terbaru ini dapat dihubungkan ke smartphone melalui aplikasi pendamping Spectacles by Snap Inc yang tersedia di App Store. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menyelesaikan proses pengaturan, mengontrol kacamata AR, mencerminkan tampilan smartphone, menyesuaikan berbagai pengaturan seperti kecerahan dan volume, serta mengunduh dan melihat konten yang diambil.
Snapchat mengklaim Spectacles generasi kelima ini memiliki waktu penggunaan sekitar 45 menit, lebih lama dibandingkan 30 menit yang dimiliki versi orisinalnya. Kacamata ini dapat diisi daya melalui USB Type-C dan dilengkapi dengan kabel bawaan. Selain itu, desainnya juga sedikit diperbarui, dengan bentuk yang lebih tebal dibandingkan Spectacles generasi keempat.
Dengan sistem operasi Snap OS, Spectacles AR terbaru ini mendukung gestur tangan dan perintah suara. Snapchat juga bekerja sama dengan Open AI untuk memberikan akses kepada pengembang ke model bahasa besar multimodal (LLM) guna membangun lensa. Mereka juga bisa memanfaatkan Lens Studio 5.0 untuk memindahkan proyek dengan lebih cepat ke Spectacles.