Produsen smartphone asal China, Meizu, baru saja membuat keputusan mengejutkan dengan beralih sepenuhnya ke teknologi Kecerdasan Buatan (AI). Alih-alih melanjutkan pengembangan smartphone konvensional, Meizu memilih untuk fokus secara eksklusif pada proyek berbasis AI. Menyadari potensi AI sebagai masa depan teknologi, Meizu bertujuan menjadi pemimpin dalam bidang transformatif tersebut.
Menurut Chairman and CEO of Xingji Meizu Group, Shen Ziyu, keputusan ini juga mencerminkan visi dan evolusi jangka panjang Meizu. Ia juga menyampaikan bahwa pada tahun 2023, Meizu berhasil bertransformasi dari “perusahaan smartphone” menjadi “grup ekologis”. Meizu juga telah menciptakan pengalaman multi-terminal yang imersif, berbagi kompetensi inti dengan mitra melalui platform terbuka Unbounded Zhixing, dan mendirikan brand MYVU sebagai pelopor kacamata AR.
Shen juga mengomentari perubahan di pasar smartphone. Dia mengamati bahwa konsumen sekarang lebih jarang mengupgrade smartphone mereka (rata-rata 51 bulan), karena smartphone dari berbagai merek memiliki performa yang serupa dalam aspek seperti kelancaran, fotografi, dan fitur. Dia juga mengkritik inovasi smartphone saat ini sebagai kompetisi “parameter bertumpuk” mulai menambah lebih banyak memori, sensor kamera yang lebih besar, pengisian daya lebih cepat, bersama dengan praktik industri seperti trolling yang saling mengungkap kekurangan untuk mendapatkan publisitas.
Oleh karena itu, Meizu memutuskan untuk keluar dari bisnis smartphone, yang juga berarti membatalkan pengembangan model smartphone mendatang seperti Meizu 21 Pro, Meizu 22, dan Meizu 23. Shen menjelaskan bahwa keputusan ini sejalan dengan sejarah Meizu. Di masa lalu, perusahaan tersebut dengan berani meninggalkan lini MP3 yang sukses meski penjualannya kuat untuk memasuki pasar smartphone yang sedang booming. Demikian pula, pengembangan kacamata pintar MYVU menunjukkan komitmen Meizu untuk berinvestasi dalam teknologi masa depan.
Setelah dua tahun persiapan, termasuk membangun tim, mengalokasikan sumber daya, dan perencanaan produk, Shen mengumumkan bahwa Meizu siap untuk sepenuhnya merangkul bidang AI. Rencana Meizu termasuk meluncurkan sistem operasi seluler baru yang dirancang untuk era AI pada tahun 2024 dan meluncurkan produk hardware AI pertama akhir tahun ini.
Meizu meyakinkan pelanggannya bahwa produk dan layanan Meizu yang ada, termasuk akses mudah ke toko offline di seluruh China, tidak akan terpengaruh oleh pergeseran strategis ini. Mantan Eskekutif Meizu, Li Nan juga menyambut baik strategi baru perusahaan yang menekankan pentingnya perubahan untuk kesuksesan masa depan. Dia menolak fitur AI di smartphone brand lain sebagai “gimmick” dan mendukung langkah berani Meizu menuju AI. Selain itu, Meizu sedang mengerjakan “Open All Hardware For AI LLM”, menjanjikan kemajuan lebih dalam domain tersebut