Pasar konsol gaming portable kembali memanas. Setelah kesuksesan Nintendo Switch yang membuktikan bahwa game berkualitas konsol bisa dinikmati di mana saja, kini para produsen berlomba-lomba menghadirkan perangkat portabel bertenaga. AOKZOE, yang sebelumnya kurang dikenal dibandingkan pemain lama seperti GPD dan Minisforum, kini hadir dengan penantang baru: A1 X.
AOKZOE memilih kekuatan pemrosesan dari AMD Strix Point untuk A1 X. Chipset tersebut menjanjikan performa tinggi untuk pengalaman bermain game yang lebih imersif di perangkat genggam. Salah satu varian yang diusung, Ryzen AI 9 HX 370, dengan grafis terintegrasi Radeon 890M, disebut mampu memberikan standar baru dalam gaming mobile.
A1 X hadir dengan layar 8 inci dan refresh rate 120Hz, serta baterai berkapasitas 72,7 Wh. Spesifikasi ini menempatkannya sebagai pesaing serius di pasar yang semakin ramai. Namun, satu foto yang dirilis AOKZOE belum cukup untuk menjawab semua pertanyaan. Bagaimana performa sebenarnya di lapangan? Apakah kualitas layarnya mampu bersaing dengan merek yang lebih mapan? Pertanyaan-pertanyaan ini masih menggantung, terutama terkait performa termal dan daya tahan baterai.
Pasar konsol genggam global sendiri diprediksi akan terus tumbuh, mencapai nilai 28,49 miliar dolar AS pada 2031, dengan pertumbuhan tahunan rata-rata 6,6% mulai tahun ini. Dorongan utama pertumbuhan ini adalah kemajuan teknologi grafis dan performa, serta meningkatnya daya beli konsumen.
Kehadiran A1 X menjadi ujian bagi AOKZOE. Bukan hanya performa mentah yang dibutuhkan, tetapi juga pengalaman pengguna yang menyeluruh. Mampukah A1 X menawarkan sesuatu yang berbeda di tengah persaingan yang ketat? Kita tunggu saja informasi lebih lanjut tentang harga dan ketersediaannya.