SHARE
Cyber Life

Google Messages dilaporkan sedang mengembangkan cara lebih cepat untuk berinteraksi dengan Gemini, chatbot kecerdasan buatan (AI) milik perusahaan tersebut. Meskipun fungsionalitas serupa sudah ada di aplikasi pesan ini, saat ini diperlukan beberapa langkah sebelum pengguna dapat memulai percakapan. Pengembangan ini ditemukan dalam versi beta dari aplikasi tersebut. Dengan fitur baru ini, Google dikabarkan akan menyederhanakan proses melalui tombol tindakan mengambang (FAB) baru yang mungkin akan tersedia di aplikasi Messages.

Menurut Android Authority, bekerja sama dengan tipster Assemble Debug, FAB baru untuk Gemini terlihat dalam APK teardown dari aplikasi Google Messages versi messages.android_20240610_01_RC00. Sebuah tombol mengambang dilaporkan muncul di atas opsi memulai obrolan.

Untuk membuka jendela percakapan Gemini saat ini, pengguna harus memulai obrolan baru dan kemudian memilih opsi ‘Gemini’. Dengan pengembangan FAB, langkah tambahan yang diperlukan untuk membuka chatbot AI mungkin akan dihilangkan. Sebaliknya, pengguna mungkin hanya perlu mengetuk opsi Gemini dan langsung memulai percakapan.

Integrasi Gemini dengan Google Messages pertama kali dilaporkan pada bulan Maret tetapi baru mulai tersedia di lebih banyak wilayah bulan lalu. Wilayah seperti India, Inggris, Swiss, dan Area Ekonomi Eropa (EEA) tidak termasuk dalam pembaruan tersebut.

Laporan tersebut berspekulasi bahwa fitur ini belum tersedia bahkan untuk penguji beta dan tidak ada informasi tentang jadwal peluncurannya. Perlu dicatat, fitur yang ditemukan dalam APK teardown biasanya hanya untuk pengujian dan mungkin tidak akan muncul dalam versi final aplikasi.

Pada 30 Mei, Google mengumumkan tujuh fitur baru untuk Android, termasuk kemampuan untuk mengedit pesan RCS (Rich Communication Services). Fitur ini dikatakan tersedia melalui Google Messages.

Google menyebutkan bahwa pengguna dapat mengetuk dan menahan pesan RCS yang dikirim untuk mengeditnya. Ikon edit baru akan ditampilkan di banner atas. Pesan yang dikirim dapat diedit hingga 15 menit, tambah perusahaan tersebut.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Siap Mengguncang! Pixelity Akan Gelar Playtest Game XR Evangelion

Penggemar Neon Genesis Evangelion kini berkesempatan merasakan langsung pengalaman dunia animenya. Pixelity, pengembang trilogi game...

Software
Spotify Wrapped 2025 Hadir dengan Fitur Party Mode untuk Kompetisi Statistik Secara Langsung

Spotify mulai meluncurkan Wrapped 2025, rangkuman pengalaman mendengarkan yang telah menjadi tradisi sejak 2019 setiap...

Cyber Life
Netflix Akuisisi Warner Bros Discovery US$ 72 Miliar, Peta Hollywood Resmi Bergeser

Industri hiburan global baru saja mengalami kejutan. Netflix, raksasa layanan streaming, akhirnya memenangkan pertempuran sengit...

Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...