SHARE
Cyber Life

Ketika Google memperkenalkan Gemini 1.5 Pro pada Februari lalu, perusahaan menyoroti kemampuan model ini dalam menganalisis data dengan konteks panjang. Salah satu contohnya, algoritma ini dapat memberikan rincian dari transkrip misi Apollo 11 sepanjang 402 halaman. Kini, Google menghadirkan alat praktis bernama Deep Research, yang memungkinkan pengguna Gemini Advanced membuat laporan komprehensif namun mudah dipahami untuk topik-topik kompleks.  

Sekilas, cara kerja Deep Research mirip chatbot AI lainnya. Interaksi dimulai dengan prompt dari pengguna. Dalam demo yang diperlihatkan, Selvan meminta Gemini membantu menemukan program beasiswa untuk siswa yang ingin bekerja di sektor pelayanan publik. Namun, di sinilah perbedaannya: sebelum menjawab, Gemini menyusun rencana penelitian multi-langkah yang harus disetujui pengguna terlebih dahulu.  

Sebagai contoh, jika Anda ingin laporan tentang pompa panas, pada tahap perencanaan, Anda dapat meminta AI untuk memprioritaskan informasi tentang subsidi atau mengabaikan detail tersebut. Setelah rencana disetujui, Gemini akan menjelajahi web untuk mengumpulkan informasi terkait permintaan Anda. Proses ini membutuhkan beberapa menit. Berdasarkan uji coba, Google menemukan bahwa pengguna rela menunggu karena laporan yang dihasilkan melalui Deep Research sangat mendetail.  

Dalam demo, pertanyaan tentang beasiswa menghasilkan laporan beberapa halaman lengkap dengan grafik. Laporan ini mencantumkan referensi dan tautan ke semua sumber yang digunakan Gemini.

Menurut Selvan, Deep Research menggunakan sinyal serupa dengan Google Search untuk menentukan otoritas sumber. Namun, hasilnya tetap bergantung pada permintaan pengguna. Semakin kompleks pertanyaan, semakin besar kemungkinan alat ini menghasilkan jawaban yang berguna karena proses penelitiannya akan mengarahkan AI ke sumber-sumber yang lebih kredibel. Setelah puas dengan laporan yang dibuat Gemini, Anda dapat mengekspornya ke Google Docs.  

Bagi Anda yang ingin mencoba Deep Research, Anda perlu berlangganan Google One AI Premium Plan, yang mencakup akses ke Gemini Advanced. Paket ini dihargai $20 per bulan setelah masa percobaan gratis selama satu bulan. Saat ini, fitur tersebut hanya tersedia dalam bahasa Inggris.  

Dengan Deep Research, Google tidak hanya menghadirkan alat AI yang cerdas, tetapi juga solusi baru untuk menangani topik-topik kompleks secara efisien dan terstruktur.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Electronic & Acc
Apple Siap Luncurkan Smart Home Hub Pertamanya Akhir Tahun Ini

Setelah lama menjadi bahan spekulasi, Apple akhirnya dikabarkan akan merilis smart home hub pertamanya pada...

Games
Legenda Bangkit Lagi! Dragon Quest 1 & 2 HD-2D Remake Siap Dirilis 30 Oktober di Semua Platform

Square Enix kembali menghadirkan nostalgia untuk para penggemar JRPG klasik dengan merilis Dragon Quest 1...

Cyber Life
Texas Siap Batasi Media Sosial untuk Anak di Bawah 18th! Prioritaskan Keselamatan Digital

Negara bagian Texas tengah bersiap menjadi wilayah Amerika Serikat berikutnya yang memberlakukan pembatasan ketat terhadap...

Software
Bluesky Buka Pendaftaran Verifikasi Akun, Kini Siapa Saja Bisa Ajukan Centang Biru

Bluesky resmi membuka program verifikasi untuk publik, memungkinkan pengguna mengajukan permohonan centang biru meskipun standar...

Software
Tak Perlu Lagi Klik Manual, Gemini di Gmail Kini Otomatis Rangkum Email Panjang!

Kabar gembira bagi pengguna Gmail yang kerap kewalahan dengan tumpukan email panjang. Asisten kecerdasan buatan...

Software
WhatsApp Resmi Hadir di iPad! Dukung Stage Manager dan Fitur Multitasking iPadOS

Setelah bertahun-tahun dinantikan, WhatsApp versi iPad akhirnya resmi diluncurkan, menjawab salah satu permintaan terbesar dari...

Handphone
Google Dilaporkan Beralih Ke TSMC Untuk Chipset Pixel Selanjutnya

Dalam waktu dekat Google dilaporkan akan meresmikan smartphone flagship terbarunya, Pixel 10. Laporan terbaru menyebut...

Hardware
Xeon 6 Meluncur, Ketika Intel dan NVIDIA Berkolaborasi untuk AI Super Cepat

Intel baru saja mengumumkan gebrakan baru di kancah kecerdasan buatan dengan merilis tiga prosesor Xeon...

Software
Bukan Sekadar AI! Apple Siap Rombak Total Tampilan iOS, iPadOS, hingga macOS dengan Solarium

Apple siap meluncurkan pembaruan perangkat lunak paling revolusioner dalam lebih dari satu dekade. Kabarnya, seluruh...