SHARE
Cyber Life

Google baru saja merilis alat kecerdasan buatan (AI) eksperimental baru bernama Learn About, yang dirancang untuk membantu pengguna mempelajari topik-topik baru. Berbeda dari AI populer Google seperti Gemini atau AI Overviews, alat eksperimental ini menampilkan informasi dengan gaya visual dan interaktif serta mengambil data dari sumber edukasi. Alat ini dibangun menggunakan model bahasa besar (LLM) LearnLM, bukan model AI Gemini.

Google menjelaskan lebih lanjut tentang alat Learn About ini di halaman pendaftarannya, menyebutnya sebagai teman belajar berbasis percakapan. Alat eksperimental ini diklaim dapat membantu pengguna dalam mencapai tujuan belajar mereka. Saat ini, platform ini hanya tersedia untuk sejumlah pengguna terpilih di Amerika Serikat dan belum dirilis di wilayah lain.

Menariknya, model AI yang digunakan dalam alat ini adalah LearnLM, bukan Gemini. Model AI ini diperkenalkan dalam acara Google I/O dan dikembangkan untuk mengakses data edukatif serta disesuaikan dengan cara orang mempelajari hal-hal baru.

Learn About menggabungkan gaya visual dan interaktif, serta menyajikan gambar, artikel, dan video untuk membantu pengguna memahami topik baru. The Verge telah menguji alat ini dan menemukan bahwa respons untuk pertanyaan yang sama, saat diberikan pada Gemini dan Learn About, menghasilkan keluaran yang sangat berbeda.

Gemini, misalnya, menampilkan jawaban yang mengutip Wikipedia. Sebaliknya, Learn About menyajikan gambar dari situs edukatif dan menambahkan konten terkait untuk memungkinkan pengguna menggali lebih dalam tentang topik tersebut. Alat ini juga diklaim mampu menghindari “halusinasi” informasi yang biasa dialami oleh model AI Google lainnya.

Learn About juga menawarkan panduan interaktif pada topik kompleks, memungkinkan pengguna menjelajahi serangkaian konsep secara sistematis hingga benar-benar memahaminya. Selain itu, alat ini juga menyoroti kesalahpahaman umum terkait topik tersebut agar pengguna dapat menghindarinya.

Di sisi lain, Google juga merilis ekstensi baru Utilities untuk aplikasi Gemini. Ekstensi ini memungkinkan asisten AI Gemini di perangkat Android untuk mengontrol fungsi-fungsi smartphone. Fungsi yang dapat dikontrol meliputi aplikasi bawaan seperti alarm, timer, pengaturan volume, kamera, dan lainnya.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Electronic & Acc
Apple Siap Luncurkan Smart Home Hub Pertamanya Akhir Tahun Ini

Setelah lama menjadi bahan spekulasi, Apple akhirnya dikabarkan akan merilis smart home hub pertamanya pada...

Games
Legenda Bangkit Lagi! Dragon Quest 1 & 2 HD-2D Remake Siap Dirilis 30 Oktober di Semua Platform

Square Enix kembali menghadirkan nostalgia untuk para penggemar JRPG klasik dengan merilis Dragon Quest 1...

Cyber Life
Texas Siap Batasi Media Sosial untuk Anak di Bawah 18th! Prioritaskan Keselamatan Digital

Negara bagian Texas tengah bersiap menjadi wilayah Amerika Serikat berikutnya yang memberlakukan pembatasan ketat terhadap...

Software
Bluesky Buka Pendaftaran Verifikasi Akun, Kini Siapa Saja Bisa Ajukan Centang Biru

Bluesky resmi membuka program verifikasi untuk publik, memungkinkan pengguna mengajukan permohonan centang biru meskipun standar...

Software
Tak Perlu Lagi Klik Manual, Gemini di Gmail Kini Otomatis Rangkum Email Panjang!

Kabar gembira bagi pengguna Gmail yang kerap kewalahan dengan tumpukan email panjang. Asisten kecerdasan buatan...

Software
WhatsApp Resmi Hadir di iPad! Dukung Stage Manager dan Fitur Multitasking iPadOS

Setelah bertahun-tahun dinantikan, WhatsApp versi iPad akhirnya resmi diluncurkan, menjawab salah satu permintaan terbesar dari...

Handphone
Google Dilaporkan Beralih Ke TSMC Untuk Chipset Pixel Selanjutnya

Dalam waktu dekat Google dilaporkan akan meresmikan smartphone flagship terbarunya, Pixel 10. Laporan terbaru menyebut...

Hardware
Xeon 6 Meluncur, Ketika Intel dan NVIDIA Berkolaborasi untuk AI Super Cepat

Intel baru saja mengumumkan gebrakan baru di kancah kecerdasan buatan dengan merilis tiga prosesor Xeon...

Software
Bukan Sekadar AI! Apple Siap Rombak Total Tampilan iOS, iPadOS, hingga macOS dengan Solarium

Apple siap meluncurkan pembaruan perangkat lunak paling revolusioner dalam lebih dari satu dekade. Kabarnya, seluruh...