SHARE
Software

WhatsApp akhirnya memperkenalkan dukungan tema khusus untuk setiap chat di versi Android. Sebelumnya, fitur tema di WhatsApp Android memang sudah ada, namun terbatas hanya pada perubahan wallpaper chat. Kini, antarmuka baru dengan kemampuan untuk mengatur tema khusus per chat sudah terlihat secara online, memberikan opsi kustomisasi yang lebih luas, mirip dengan aplikasi Messenger dari Facebook. Messenger sendiri sudah lama menawarkan fitur tema khusus per chat, sehingga agak aneh mengapa butuh waktu lama untuk menghadirkannya ke WhatsApp.

Perlu dicatat bahwa antarmuka tema baru ini dan fitur tema khusus chat hanya tersedia di versi beta WhatsApp untuk Android saat ini. Dalam sebuah postingan, WABetaInfo merilis beberapa screenshot yang menunjukkan antarmuka pemilihan tema, yang terlihat sangat berbeda dari versi yang ada di perangkat Android saat ini.

Ketika WhatsApp merilis pembaruan ini secara resmi, pengguna akan dapat memilih dari 20 warna chat dan hingga 22 tema bertekstur. Setiap tema akan memiliki warna chat bubble yang berbeda untuk pengirim dan penerima, menambahkan tingkat personalisasi yang baru pada tampilan obrolan. Berbeda dari sebelumnya, tema-tema ini juga akan bersifat khusus per chat. Jadi, seperti halnya mengganti wallpaper, pengguna kini dapat memilih dan menetapkan tema khusus untuk setiap percakapan.

Fitur ini baru-baru ini terlihat di versi beta WhatsApp untuk iOS. Dari segi fitur, kedua versi aplikasi, baik iOS maupun Android, tidak jauh berbeda. Karena fitur ini lebih dulu hadir di iOS, ada kemungkinan besar fitur ini akan muncul di versi rilis iOS sebelum akhirnya hadir di Android.

Belum lama ini juga terungkap bahwa asisten virtual Google, Gemini, di Android akan segera bisa mengirim pesan melalui perintah suara. Fitur ini sebelumnya tersedia dengan Google Assistant, yang secara bertahap akan digantikan oleh Gemini. Seperti halnya tema khusus chat, integrasi Gemini ini juga masih dalam tahap pengujian.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...

Electronic & Acc
Jmgo O3, Proyektor 100 Inci dari Jarak Sejengkal

Ruang tamu sempit di apartemen urban seringkali menjadi penghalang bagi penikmat hiburan rumahan. Merespons keterbatasan...

Hardware
ViewSonic Perkenalkan Monitor Gaming Dual Mode Lewat Seri XG323B

ViewSonic kembali memperkenalkan monitor gaming terbarunya. Kali ini, pabrikan asal China tersebut mencoba mengisi celah...

Software
DeepSeek Tantang OpenAI dengan Pendekatan Hemat Daya

Industri kecerdasan buatan (AI) seolah dikejutkan pada pekan ini. Di saat OpenAI dan Google sibuk...