SHARE
Cyber Life

Unity, perusahaan di balik salah satu platform software pengembangan game engine paling populer di dunia baru saja mengumumkan bahwa CEO dan Presidennya John Riccitiello akan meninggalkan jabatanya. Riccitiello, yang bergabung dengan Unity pada tahun 2014 setelah menjabat sebagai CEO Electronic Arts, juga mengundurkan diri dari perannya sebagai Ketua dan anggota dewan Unity. Namun ia masih akan terus memberikan saran kepada perusahaan selama masa transisi.

Kepergian mendadak Riccitiello terjadi setelah gelombang kritik dari pengembang dan pemain game atas perubahan model harga yang diusulkan Unity. Unity berencana untuk memperkenalkan “biaya runtime”, yang akan mengharuskan para pengembang membayar sejumlah tetap setiap kali game yang dibangun dengan game engine Unity dipasang oleh pemain. Ini akan ditambah dengan biaya lisensi yang sudah ada yang dibayar pengembang untuk menggunakan game engine tersebut.

Game engine Unity digunakan di ribuan game di berbagai genre dan platform, termasuk game-game populer seperti Pokemon Go, Genshin Impact, Beat Saber, Among Us, dan Slay the Spire. Banyak dari game tersebut dikembangkan oleh  studio kecil dan independen, yang mengandalkan game engine Unity untuk kemudahan penggunaan, fleksibilitas, dan kompatibilitas lintas platform. Biaya runtime yang diusulkan akan meningkatkan biaya pengembangan dan distribusi game dengan Unity secara signifikan, terutama untuk game gratis dan beranggaran rendah.

Pengumuman biaya runtime memicu kemarahan besar dari komunitas pengembang game, yang menuduh Unity serakah, tidak adil, dan tidak peka dengan pelanggannya. Banyak pengembang yang mengancam akan memboikot Unity dan beralih ke game engine lainnya, seperti Unreal Engine atau Godot. Beberapa pemain juga menyatakan kemarahan dan kekecewaan mereka dengan Unity, khawatir bahwa game favorit mereka akan terpengaruh oleh biaya baru.

Unity kemudian mundur dari sebagian besar rencananya dan meminta maaf atas kebingungan dan frustrasi yang ditimbulkannya. Perusahaan tersebut mengatakan akan menawarkan pilihan kepada pengembang game yang berlangganan paket Pro dan Enterprise antara membayar 2,5% bagi hasil atau biaya berdasarkan jumlah pemain baru setiap bulan. Namun, ini tampaknya tidak memuaskan banyak pengembang, yang masih merasa dikhianati dan tidak percaya dengan Unity.

Unity telah menunjuk James M. Whitehurst, mantan Presiden IBM, sebagai CEO dan Presiden sementara, serta anggota dewan. Roelof Botha, mitra di Sequoia Capital dan anggota dewan Unity sejak lama, telah ditunjuk sebagai Ketua dewan. Perusahaan tersebut juga menyatakan akan segera mencari CEO permanen.

Unity tidak memberikan alasan spesifik untuk pengunduran diri Riccitiello, juga tidak menyebutkan kontroversi atas perubahan harga dalam siaran persnya. Riccitiello mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa dia bangga memimpin Unity selama hampir satu dekade dan berterima kasih kepada karyawan, pelanggan, pengembang, dan mitra mereka atas dukungan mereka. Dia juga mengatakan dia menantikan kesuksesan Unity di masa depan.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Cyber Life
Kolaborasi Lebih Cerdas: ChatGPT Deep Research Terintegrasi dengan GitHub

OpenAI resmi menghadirkan fitur Deep Research dari ChatGPT ke dalam ekosistem GitHub, memberi kemudahan baru...

Software
Fitur Baru Threads: Pengguna Diberi Tahu Saat Konten Kena Tindak

Meta resmi menghadirkan fitur "Account Status" di platform Threads, yang memungkinkan pengguna melihat secara langsung...

Electronic & Acc
Whoop 5.0 dan Whoop MG Resmi Dirilis, Desain Lebih Ringkas, Baterai Tahan 14 Hari, dan Fitur ECG Medis

Setelah empat tahun tanpa peluncuran produk baru, perusahaan teknologi kebugaran Whoop akhirnya merilis dua wearable...

Cyber Life
LegoGPT, Model AI Terbaru yang Dapat Merancang Struktur Lego yang Stabil Secara Fisik

Tim peneliti dari Carnegie Mellon University baru saja memperkenalkan LegoGPT, sebuah model kecerdasan buatan (AI)...

Hardware
Tecno Spark 40 Series Siap Meluncur Juli! Spark 40 Pro+ Gunakan Chipset Baru MediaTek Helio G200

Tecno resmi mengkonfirmasi bahwa seri Tecno Spark 40 akan diluncurkan secara global pada bulan Juli...

Games
Virtua Fighter 5 REVO Resmi Diumumkan untuk PS5, Xbox Series S/X, dan Nintendo Switch 2

SEGA secara resmi mengumumkan bahwa Virtua Fighter 5 REVO, versi remaster dari game fighting legendaris...

Hardware
Samsung Foundry Bangkit Lewat Chip 2nm, Qualcomm dan Nvidia Mulai Lirik Kembali

Setelah lama berkutat dengan tantangan produksi dan persaingan sengit, Samsung Foundry, divisi manufaktur chip Samsung,...

Handphone
MediaTek Umumkan Chipset Bertenaga Untuk Smartphone Flagship, Dimensity 9400e

MediaTek baru saja resmi memperkenalkan anggota baru di lini chipset kelas atas mereka, Dimensity 9400e....

Electronic & Acc
Tenku Luna, PC Genggam Pertama dari Jepang

Arena perangkat gaming genggam tengah bergejolak. Dulu hanya dihuni segelintir nama, kini pasar ini banjir...