SHARE
Cyber Life

Dalam langkah tegas, Komite Energi dan Perdagangan Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (House of Representatives) dengan suara bulat menyetujui rancangan undang-undang (RUU) yang berpotensi melarang operasional platform media sosial populer, TikTok, di Amerika Serikat. 

RUU tersebut mensyaratkan ByteDance, perusahaan induk dari TikTok yang berbasis di Beijing, untuk melepaskan kepemilikannya atas raksasa jejaring sosial tersebut dalam jangka waktu 165 hari. 

Apabila ByteDance gagal mematuhi, undang-undang tersebut akan melarang toko aplikasi mendistribusikan aplikasi TikTok untuk di download di seluruh wilayah AS. Hal tersebut menyusul ketentuan yang ditetapkan pada tahun 2023 ketika pemerintah Amerika Serikat melarang TikTok pada semua perangkat milik pemerintah dengan alasan masalah keamanan nasional.

Alasan di balik RUU yang diusulkan ini didasarkan pada kekhawatiran tentang kepemilikan dan lokasi ByteDance di China yang menimbulkan keresahan tentang potensi data pengguna Amerika diakses oleh pemerintah China. Dikutip dari CNN, Perwakilan Cathy McMorris Rodgers, seorang Republikan dari Washington dan ketua Komite Energi dan Perdagangan, mengartikulasikan tujuan RUU tersebut:

“Hari ini menandai momen penting saat kita memulai pembentukan peraturan yang telah lama ditunggu-tunggu untuk melindungi orang Amerika dari risiko yang terkait dengan aplikasi di bawah kendali musuh asing. Tindakan ini mengirimkan sinyal tegas bahwa Amerika Serikat akan dengan tegas mempertahankan nilai-nilai inti dan kebebasan kita.”

RUU tersebut nantinya akan melanjutkan perjalanan legislatifnya ke sidang pleno Dewan untuk dipertimbangkan, kemudian ditinjau oleh Senat. Langkah terakhir dalam proses legislatif membutuhkan tanda tangan Presiden Joe Biden untuk disahkan menjadi undang-undang.  Menariknya, kampanye Presiden Biden untuk pemilihan Presiden 2024 baru-baru ini meluncurkan saluran TikTok yang menyoroti hubungan yang kompleks antara entitas politik dan platform media sosial.

Menanggapi keputusan komite, akun resmi TikTok Policy di X menyatakan sikapnya: “RUU ini dirancang untuk berujung pada larangan total TikTok di Amerika Serikat.” Pernyataan tersebut selanjutnya menekankan dampak merugikan dari pelarangan tersebut terhadap bisnis dan komunitas pembuat konten yang mengandalkan platform tersebut.”

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Stellar Blade Hadirkan DLC Nier: Automata, Mode Foto, dan Fitur Baru dalam Update Bulan Ini

Stellar Blade akan semakin menunjukkan inspirasi besar yang diambilnya. Game action-adventure hack-and-slash ini siap mendapatkan...

Software
Signal Hadirkan Beberapa Fitur, di antaranya Tautan Panggilan, Tombol Raise Hand, Reaksi Emoji, dan Peningkatan Lainnya

Signal kini hadir dengan pembaruan terbaru yang memperkenalkan berbagai fitur baru untuk meningkatkan pengalaman pengguna...

Cyber Life
Google Rilis Alat AI Eksperimental ‘Learn About’ dengan Gaya Edukasi Interaktif

Google baru saja merilis alat kecerdasan buatan (AI) eksperimental baru bernama Learn About, yang dirancang...

Cyber Life
Grok-2 dari xAI Mungkin Segera Tersedia Gratis di X

Elon Musk meluncurkan chatbot AI Grok dari xAI pada akhir 2023, namun hingga kini aksesnya...

Software
ChatGPT Desktop Kini Tersedia untuk Semua Pengguna, Tambahkan Fitur Baru

OpenAI terus memperluas aksesibilitas dan fungsionalitas ChatGPT Desktop. Setelah awalnya hanya tersedia untuk pengguna berlangganan...

Handphone
Vivo X200 Series Segera Meluncur di Malaysia

Pabrikan asal China, Vivo baru saja konfirmasikan perilisan smartphone terbarunya, X200 Series di Malaysia pada...

Electronic & Acc
Fiio JM21: DAP Kompak dengan Kualitas Audio Tinggi

Bagi para audiophile dan pencinta musik yang menginginkan kualitas suara resolusi tinggi dalam perangkat portabel,...

Hardware
Fujifilm sedang Mengembangkan Kamera Sinema Medium Format 102MP

Fujifilm secara mengejutkan mengumumkan bahwa mereka tengah mengembangkan kamera sinema medium format dengan resolusi 102...

Games
God of War Ragnarok untuk PS5 Akhirnya Membiarkan Kratos Menyelesaikan Teka-Teki dengan Tenang

Para penggemar Ghost of Sparta kini bisa bernapas lega, karena akhirnya Kratos bisa berpikir dengan...