SHARE
Games

Insomniac Games, studio di balik kesuksesan Marvel’s Spider-Man di PlayStation, ternyata pernah mengajukan proposal untuk mengembangkan Resistance 4 kepada Sony. Namun, ide tersebut ditolak, seperti yang diungkapkan oleh Ted Price, pendiri dan CEO Insomniac Games, dalam wawancara terbaru.  

Insomniac dikenal lewat berbagai franchise ikonik seperti Ratchet & Clank dan Spyro, serta seri Resistance, game first-person shooter yang dirilis di PlayStation 3. Namun, setelah Resistance 3 pada tahun 2011, tidak ada lagi kelanjutan untuk franchise ini.  

Dalam acara Kinda Funny Gamescast, Price mengungkap bahwa timnya telah menyusun konsep Resistance 4 dan mengajukannya ke Sony, tetapi proyek tersebut tidak mendapatkan lampu hijau.  

“Kami memang pernah mengajukan Resistance 4, dan konsepnya luar biasa. Namun, dari segi timing dan peluang pasar, proyek ini tidak berhasil,” ungkap Price.  

Menurutnya, banyak anggota tim di Insomniac yang ingin melanjutkan cerita Resistance karena game ini memiliki latar sejarah alternatif yang unik, dengan banyak kemungkinan cerita baru terkait invasi alien Chimera.  

Pernyataan Price ini muncul setelah ia mengumumkan rencana pensiunnya dari industri game pada akhir Maret 2025. Sebagai sutradara kreatif Resistance: Fall of Man dan Resistance 2, ia masih berharap suatu hari nanti Resistance bisa kembali.  

“Kami tahu banyak penggemar yang sering bertanya apakah kami akan membuat Resistance lagi. Saat ini belum ada jawaban pasti, tetapi yang jelas, kami pernah mengajukan Resistance 4 dan itu adalah konsep yang keren,” tambahnya.  

Meskipun belum ada rencana pasti, Price tidak menutup kemungkinan bahwa Insomniac suatu hari nanti bisa kembali mengembangkan Resistance.  

“Karena kami bagian dari Sony, dan Sony memiliki hak atas Resistance, peluang itu akan selalu ada,” kata Price.  

Seri Resistance berlatar di dunia alternatif tahun 1950-an, di mana Bumi diserang oleh ras alien Chimera. Tiga game utama dirilis untuk PlayStation 3 antara tahun 2006 hingga 2011, sebelum Insomniac beralih fokus ke proyek lain seperti Sunset Overdrive, Ratchet & Clank, dan Marvel’s Spider-Man.  

Price sendiri mendirikan Insomniac Games pada tahun 1994 dan telah memimpin studio selama 30 tahun. Bulan lalu, ia mengumumkan pensiunnya dan mengkonfirmasi bahwa Chad Dezern, Ryan Schneider, dan Jen Huang akan menjadi kepala studio baru di Insomniac.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Software
Ada Penghargaan Eksklusif Nih! Instagram Akan Mulai Memberikan Penghargaan Khusus untuk Kreator Terpilih

Instagram tengah bersiap meluncurkan program penghargaan eksklusif bagi kreator terpilih, sebagaimana dilaporkan oleh The Hollywood...

Games
Assassin’s Creed Mirage Hadirkan DLC Gratis “Valley of Memory” pada 18 November 2025

Ubisoft resmi mengumumkan bahwa DLC gratis berjudul Valley of Memory untuk Assassin’s Creed Mirage akan...

Gadget
Valve Hadirkan Menu Baru di Steam Store agar Lebih Mudah Menemukan Game

  Valve resmi meluncurkan menu baru di Steam Store setelah melalui masa uji coba sejak...

Cyber Life
Naik Level! Microsoft Tambahkan Model Claude ke Copilot 365

Prediksi beberapa minggu lalu terbukti benar. Microsoft resmi mengumumkan bahwa Copilot 365 kini menambahkan model...

Software
Hampir 15 tahun sejak diluncurkan, Instagram Tembus 3 Miliar Pengguna Aktif Bulanan

Seperti yang diumumkan Mark Zuckerberg melalui Threads. Angka ini naik signifikan dari 2 miliar pengguna...

Hardware
ASRock Bawa Opsi VRAM Lebih Besar dengan Radeon RX 7700 Challenger 16 GB

Di tengah persaingan ketat pasar kartu grafis, ASRock membuat gebrakan yang menarik dengan meluncurkan Radeon...

Handphone
Xiaomi Konfirmasikan Perilisan Smartphone Flagship Terbarunya Dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5

Xiaomi bersiap untuk membuat kejutan besar di dunia teknologi. Perusahaan asal Tiongkok tersebut akan meluncurkan...

Cyber Life
Lenovo Batalkan Sebagian Pre-Order Legion Go Gen 2 Akibat Permintaan Yang Melonjak

Rencana peluncuran konsol gaming portable Legion Go Gen 2 oleh Lenovo menemui hambatan tak terduga,...

Electronic & Acc
Yamaha Perkuat Pasar Audio Premium dengan Dua Headphone Mewah: Yamaha YH-4000 dan YH-C3000

Yamaha, salah satu nama paling dihormati dalam dunia musik, kembali menegaskan dominasinya di ranah audio...