SHARE
Games

Microsoft baru saja dilaporkan akan melebarkan sayapnya di industri game dengan membawa dua judul game andalannya, Halo: The Master Chief Collection dan Microsoft Flight Simulator 2024, ke konsol Nintendo Switch 2 dan PlayStation 5. Kabar ini pertama kali diungkap oleh NateTheHate, seorang sumber terpercaya di kalangan pengembang game.

Langkah ini mempertegas strategi Microsoft untuk merangkul pasar yang lebih luas. Sebelumnya, perusahaan telah mengumumkan akan merilis beberapa game eksklusif Xbox ke konsol pesaing, seperti Pentiment, Hi-Fi Rush, Sea of Thieves, dan Grounded. Keputusan untuk membawa Halo dan Flight Simulator semakin menunjukkan keseriusan Microsoft dalam memperluas jangkauannya.

Halo: The Master Chief Collection, yang berisi enam game klasik dari seri Halo, menawarkan pengalaman multiplayer yang seru dan kampanye single-player yang legendaris. 

Sementara itu, Microsoft Flight Simulator 2024 menjanjikan simulasi penerbangan yang sangat realistis dengan teknologi terkini. Kehadiran dua game ini di platform baru berpotensi menarik jutaan pemain baru.

Kabar ini muncul bersamaan dengan persiapan Nintendo untuk meluncurkan konsol generasi terbarunya, Switch 2. 

Laporan terbaru menyebutkan bahwa Switch 2 akan hadir dengan peningkatan performa dan desain Joy-Con yang diperbarui. Bahkan, sebuah render 360 derajat yang diklaim akurat telah beredar di internet.

Langkah Microsoft ini memunculkan spekulasi bahwa lebih banyak lagi game Xbox yang akan menyusul dirilis di platform lain. Jez Corden, seorang insider di industri game, mengisyaratkan hal tersebut. Apabila hal tersebut benar, bukan tidak mungkin game-game populer seperti Senua’s Saga: Hellblade II dan Gears of War juga akan bisa dimainkan di konsol selain Xbox.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...

Electronic & Acc
Jmgo O3, Proyektor 100 Inci dari Jarak Sejengkal

Ruang tamu sempit di apartemen urban seringkali menjadi penghalang bagi penikmat hiburan rumahan. Merespons keterbatasan...

Hardware
ViewSonic Perkenalkan Monitor Gaming Dual Mode Lewat Seri XG323B

ViewSonic kembali memperkenalkan monitor gaming terbarunya. Kali ini, pabrikan asal China tersebut mencoba mengisi celah...

Software
DeepSeek Tantang OpenAI dengan Pendekatan Hemat Daya

Industri kecerdasan buatan (AI) seolah dikejutkan pada pekan ini. Di saat OpenAI dan Google sibuk...