SHARE
Hardware

Intel baru saja mengumumkan inovasi terbaru dalam teknologi transfer data mereka: Thunderbolt 5. Standar baru tersebut menjanjikan performa dan fleksibilitas yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk menghubungkan perangkat dan layar, dengan fitur seperti bandwidth 120 Gbps, pengisian daya 240W, dan dukungan untuk layar 8K 540Hz.

Teknologi Thunderbolt awalnya dikembangkan oleh Intel dan Apple untuk menyediakan cara yang cepat dan andal untuk mentransfer data antara perangkat. Thunderbolt 4, yang diluncurkan pada tahun 2020, menawarkan kompatibilitas tinggi dan keamanan, tetapi masih terbatas dengan bandwidth 40 Gbps dan kapasitas pengisian daya 100W.

Thunderbolt 5 bertujuan untuk mengatasi keterbatasan dari generasi sebelumnya dengan menggunakan teknologi sinyal baru yang disebut PAM-3, yang mampu memungkinkan tingkat data yang lebih tinggi dengan kabel dan konektor yang sudah ada. Thunderbolt 5 dapat mencapai bandwidth 120 Gbps secara dua arah, tiga kali lipat dari Thunderbolt 4 untuk aplikasi video-intensive. Ini juga dapat menggandakan throughput data PCI Express untuk penyimpanan yang lebih cepat dan grafis eksternal.

Thunderbolt 5 juga dibangun menggunakan standar industri seperti USB4 V2, DisplayPort 2.1, dan PCI Express Gen 4, yang sepenuhnya kompatibel dengan versi Thunderbolt sebelumnya dan perangkat lainnya. Standar terbaru ini dapat mendukung hingga tiga layar 4K pada 144Hz atau satu layar 8K pada 540Hz, yang ideal untuk pemain game dan content creator. Selain itu, Thunderbolt 5 dapat mengisi daya perangkat hingga 240W, lebih dari cukup untuk kebanyakan laptop dan mesin bertenaga baterai.

Thunderbolt 5 bukan hanya terobosan bagi Intel, tetapi juga bagi industri secara keseluruhan. Ini memiliki potensi untuk merevolusi bidang listrik dan elektronika dengan memungkinkan transfer data dan pengiriman daya yang lebih cepat dan efisien. Namun, mungkin akan memerlukan waktu sebelum Thunderbolt 5 menjadi umum digunakan dalam produk-produk mainstream, karena standar terbaru tersebut membutuhkan biaya produksi tinggi dan kontrol kualitas. Intel mengharapkan Thunderbolt 5 akan tersedia pada perangkat pada tahun 2024, dengan adopsi yang lebih luas dalam beberapa tahun mendatang.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Cyber Life
Netflix Gunakan Teknologi AI dalam Serial The Eternaut untuk Tekan Biaya Produksi

Netflix dikabarkan telah menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam salah satu adegan serial original terbarunya,...

Games
FromSoftware Siapkan Game Rahasia yang Sudah Masuki Tahap Lanjutan, Siap Rilis di 2026

Setelah sukses meluncurkan Elden Ring: Nightreign pada Mei dan mengumumkan The Duskbloods pada ajang Nintendo...

Cyber Life
Model Eksperimen OpenAI Raih Prestasi Setara Medali Emas di Olimpiade Matematika Internasional

OpenAI kembali mencatat tonggak penting dalam perkembangan kecerdasan buatan dengan berhasil mencapai performa setara peraih...

Games
Nintendo Siap Rilis Switch 2 Bundle Pokémon Legends: Z-A pada 16 Oktober

Nintendo akan merilis bundle terbaru untuk konsol Switch 2 yang dikemas khusus bersama game Pokémon...

Electronic & Acc
Honor Pad GT 2 Pro Resmi Diluncurkan, Tablet Flagship dengan Snapdragon 8 Gen 3 dan Baterai 10.100mAh

Honor secara resmi meluncurkan Honor Pad GT 2 Pro di pasar Tiongkok sebagai tablet Android...

Handphone
Samsung Pertimbangkan Kompetitor Gemini Sebagai Asisten AI

Samsung, salah satu pemain kunci di industri smartphone global, tengah merancang ulang masa depan perangkat...

Cyber Life
Google Umumkan Terobosan, AI Big Sleep Temukan Kerentanan Keamanan Kritis untuk Pertama Kalinya

Google mengumumkan bahwa agen kecerdasan buatan (AI) mereka yang bernama Big Sleep berhasil menemukan kerentanan...

Electronic & Acc
Pixel Watch 4 Dikabarkan Hadir dengan Fitur Pemantauan SpO2 Secara Terus-Menerus

Google telah resmi menjadwalkan acara tahunan Made by Google pada 20 Agustus mendatang, di mana...

Cyber Life
Asisten Anak Level Baru! Elon Musk Akan Rilis Baby Grok xAI Asisten AI yang Ramah Anak

Dalam beberapa bulan terakhir, chatbot AI milik xAI, Grok, telah menjadi sorotan luas, sayangnya bukan...