SHARE
Software

Windows 11 sedang bersiap untuk meluncurkan fitur baru yang menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk meningkatkan pengalaman bermain game di PC. Fitur tersebut yang disebut “Super Resolution” merupakan salah satu fitur tersembunyi di build preview Windows 11 terbaru 26052 yang merupakan bagian dari versi Windows 11 24H2 yang diperkirakan akan rilis akhir tahun ini.

Super Resolution merupakan teknik yang didukung AI yang dapat meningkatkan kualitas dan kinerja grafis game yang didukung. Fitur ini bekerja dengan merender game pada resolusi yang lebih rendah dan kemudian menggunakan algoritma AI untuk meningkatkan resolusi menjadi lebih tinggi yang menghasilkan gambar yang lebih tajam dan halus. Fitur ini mirip dengan yang ditawarkan oleh Nvidia, AMD, dan Intel untuk kartu grafis mereka, yaitu DLSS, FSR, dan XeSS. 

Untuk mengaktifkan Super Resolution di Windows 11, pengguna hanya perlu masuk ke Settings > Display > Graphics dan menghidupkan opsi “Automatic Super Resolution”. Deskripsi fitur tersebut menyatakan bahwa fitur ini dapat “menggunakan AI untuk membuat game yang didukung berjalan lebih lancar dengan detail yang ditingkatkan.” Ada juga tautan ke Microsoft DirectX Developer Blog, yang kemungkinan akan diperbarui dengan informasi lebih lanjut tentang fitur tersebut di masa depan.

Namun untuk saat ini, fitur tersebut masih belum berfungsi di build saat ini, dan fitur tersebut juga tidak memengaruhi FPS (frame per detik) dari game. Beberapa laporan bahkan menyebut bahwa fitur Super Resolution pada Windows 11 memerlukan hardware khusus. Meskipun begitu hal tersebut masih belum dikonfirmasi oleh Microsoft dan beberapa fitur AI lainnya di Windows 11 tidak memerlukan persyaratan hardware tertentu.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...

Electronic & Acc
Jmgo O3, Proyektor 100 Inci dari Jarak Sejengkal

Ruang tamu sempit di apartemen urban seringkali menjadi penghalang bagi penikmat hiburan rumahan. Merespons keterbatasan...

Hardware
ViewSonic Perkenalkan Monitor Gaming Dual Mode Lewat Seri XG323B

ViewSonic kembali memperkenalkan monitor gaming terbarunya. Kali ini, pabrikan asal China tersebut mencoba mengisi celah...

Software
DeepSeek Tantang OpenAI dengan Pendekatan Hemat Daya

Industri kecerdasan buatan (AI) seolah dikejutkan pada pekan ini. Di saat OpenAI dan Google sibuk...