Hogwarts Legacy, RPG yang berlatar di dunia sihir Potterverse, terjual lebih dari 22 juta kopi pada tahun 2023. Berbicara kepada Variety, Presiden Warner Bros. Interactive Entertainment, David Haddad, mengatakan bahwa ini adalah game terlaris pada tahun tersebut dan sekitar 2 juta dari penjualan tersebut dilakukan selama musim liburan Natal, kemungkinan karena diskon besar-besaran. Meskipun pernyataannya, beberapa pengembang di industri, termasuk Larian Studios (Baldur’s Gate 3) dan Activision (Call of Duty: Modern Warfare 3), belum mengungkapkan angka penjualan terbaru.
“Ia menghidupkan Harry Potter dengan cara baru bagi para pemain game di mana mereka bisa menjadi diri mereka sendiri dalam dunia ini, dalam cerita ini,” kata Haddad dalam wawancara tersebut. “Dan itulah yang ingin dilakukan tim di Avalanche ketika mereka mengembangkan game ini dan saya pikir itulah sebenarnya mengapa game ini begitu baik dan tetap menjadi game terlaris tahun ini di seluruh industri di seluruh dunia.” Kedepannya, WB akan terus bertaruh pada franchise terkemuka dan menggunakan mereknya untuk menghasilkan penjualan yang lebih baik. Bahkan, CEO David Zaslav membahas hal ini pada November, dengan rencana untuk sangat beralih ke model layanan langsung yang akan mengubah franchise terbesarnya menjadi produk jangka panjang, menghadirkan konten baru secara teratur dan monetisasi mendalam.
Diluncurkan pada Februari 2023, Hogwarts Legacy memulai dengan baik, dengan pemain di seluruh dunia menemukan rahasia, sementara pengembang Avalanche menikmati penjualan yang fantastis, sebagian didukung oleh drama seputar boikot penulis J.K. Rowling. Meskipun minat tersebut secara perlahan berkurang dalam beberapa bulan berikutnya, WB masih tampak bertekad untuk memperluas portofolio Harry Potter-nya dengan game Quidditch Champions, yang menjalani uji coba tertutup tahun lalu. Olahraga sihir ini tidak termasuk dalam Hogwarts Legacy.
Hogwarts Legacy tersedia di PC, PS4, PS5, Xbox One, Xbox Series S/X, dan Nintendo Switch.
