Rumor mengenai iPhone SE 4 telah beredar selama beberapa bulan terakhir, meskipun belum ada konfirmasi dari Apple tentang rencana untuk memperkenalkan smartphone terjangkau baru ini. Perangkat yang diduga ini diharapkan menjadi penerus iPhone SE (2022) dan bisa datang dengan peningkatan signifikan dalam hal desain, prosesor, dan masa pakai baterai. Laporan terbaru menunjukkan bahwa Apple mungkin akan menggunakan layar OLED yang sama pada perangkat ini seperti pada iPhone 13, namun dengan beberapa penurunan, yang juga dapat mengurangi biaya produksi perusahaan asal Cupertino tersebut.
The Elec melaporkan bahwa pemasok asal Tiongkok, BOE Technology, diharapkan menjadi yang pertama memproduksi layar untuk iPhone SE 4 yang dirumorkan ini. BOE dilaporkan memenangkan kontrak atas Samsung karena biaya panel yang lebih rendah dan akan menyumbang 60-70 persen dari total layar yang dipasok oleh Apple.
Sementara itu, LG Display bisa menjadi pemasok kedua Apple untuk perangkat ini, dan perusahaan tersebut dilaporkan diharapkan untuk menyediakan sisa panel. Publikasi tersebut menyatakan bahwa Apple kemungkinan akan menggunakan kembali layar Super XDR 6,1 inci yang awalnya diproduksi untuk iPhone 13, langkah yang diperkirakan akan membantu Apple mengurangi biaya produksi smartphone dan menyederhanakan proses produksinya.
Laporan lebih lanjut menunjukkan bahwa BOE mengalami masalah terkait produksi di masa lalu saat memasok layar OLED dengan lubang punch-hole yang digunakan pada model terbaru seperti iPhone 15. BOE juga dilaporkan sedang menghadapi kesulitan dalam produksi layar iPhone 16 yang dijadwalkan diluncurkan akhir tahun ini.
Bocoran sebelumnya juga mengisyaratkan bahwa iPhone SE 4 mungkin akan hadir dengan perubahan desain radikal, dengan Apple meninggalkan desain ikonik smartphone-nya yang memiliki tombol home, untuk tampilan yang lebih modern yang terinspirasi oleh model smartphone terbarunya. Perangkat ini diperkirakan akan memiliki layar OLED 6,06 inci dengan refresh rate 60Hz.