Di tengah perang yang masih berkecamuk di Ukraina, pendidikan tetap menjadi prioritas. GSC Game World, studio di balik game first-person shooter terpopuler S.T.A.L.K.E.R. 2: Heart of Chornobyl, mengambil langkah nyata untuk memastikan ribuan anak Ukraina tetap dapat bersekolah di musim dingin ini.
Studio yang berdiri sejak 1995 tersebut baru saja meluncurkan kampanye penggalangan dana bertajuk “Bring Light Back” bekerja sama dengan platform United24 yang juga didukung pemerintah Ukraina. Fokus kampanye tersebut adalah pengadaan generator untuk 112 sekolah di seluruh Ukraina. Dimana pemadaman listrik kerap terjadi akibat konflik telah mengganggu proses belajar mengajar. Inisiatif tersebut diharapkan dapat membantu lebih dari 30.000 siswa untuk kembali ke kelas.
“Pendidikan adalah fondasi masa depan,” ujar perwakilan GSC Game World dalam sebuah pernyataan. “Kami percaya bahwa bahkan di masa sulit ini, anak-anak Ukraina berhak mendapatkan akses ke pendidikan yang layak.”
Para donatur yang menyumbang minimal $24 akan berkesempatan untuk memenangkan merchandise eksklusif S.T.A.L.K.E.R. 2, termasuk dosimeter radiasi berlogo United24 dan S.T.A.L.K.E.R., serta edisi Ultimate game dengan suvenir dan memorabilia khusus. Donasi $10 atau lebih juga akan diundi untuk mendapatkan game key dan kaos edisi terbatas.
Pengembangan S.T.A.L.K.E.R. 2: Heart of Chornobyl, juga sempat terdampak konflik antar Ukraina dan Rusia. GSC Game World sebelumnya juga sempat direlokasi dari Kyiv ke Praha pada tahun 2022 di tengah invasi Rusia. Meskipun demikian, studio tersebut tetap berkomitmen untuk merilis S.T.A.L.K.E.R. 2 pada November 2024, game yang banyak dipuji karena representasi budaya dan sejarah Ukraina yang kuat. Game tersebut bahkan sempat disinggung oleh anggota parlemen Ukraina sebagai simbol kebanggaan nasional di tengah konflik.
