SHARE
Cyber Life

Industri konten visual baru saja dikejutkan dengan pengumuman merger dua raksasa penyedia stok konten visual, Getty Images dan Shutterstock. Kesepakatan senilai US$3,7 miliar (sekitar Rp55 triliun) tersebut juga menandai awal baru persaingan di pasar gambar dan video daring, terutama di tengah gempuran teknologi kecerdasan buatan (AI).

Kedua platform tersebut akan tetap beroperasi di bawah bendera Getty Images Holdings, Inc., dengan simbol ticker “GETY” di Bursa Efek New York. Kepemimpinan perusahaan gabungan ini akan dipegang oleh CEO Getty Images saat ini, Craig Peters, dengan dukungan dewan direksi yang terdiri dari perwakilan kedua perusahaan, termasuk CEO Shutterstock, Paul Hennessy.

Langkah strategis ini diambil di tengah tantangan yang dihadapi industri konten visual akibat kemajuan pesat AI generatif, seperti DALL-E dari OpenAI, yang mampu menciptakan gambar hanya dari deskripsi teks. Merger tersebut juga diharapkan dapat memperkuat posisi Getty Images dan Shutterstock dalam menghadapi persaingan tersebut.

Perusahaan gabungan berencana untuk berinvestasi dalam inovasi konten, memperluas koleksi gambar dan video, serta memanfaatkan AI untuk meningkatkan fitur-fitur bagi pengguna, seperti pencarian dan visualisasi 3D. Kolaborasi ini juga membuka peluang baru bagi lebih dari setengah juta kontributor yang selama ini memasok konten ke kedua platform. Sinergi yang dihasilkan diperkirakan akan menghemat biaya operasional hingga US$200 juta per tahun dalam tiga tahun mendatang.

Meski sempat mengalami penurunan nilai saham, pengumuman merger ini disambut positif oleh pasar. Saham Getty Images melonjak lebih dari 50%, sementara Shutterstock naik hampir 27%.

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Siap Mengguncang! Pixelity Akan Gelar Playtest Game XR Evangelion

Penggemar Neon Genesis Evangelion kini berkesempatan merasakan langsung pengalaman dunia animenya. Pixelity, pengembang trilogi game...

Software
Spotify Wrapped 2025 Hadir dengan Fitur Party Mode untuk Kompetisi Statistik Secara Langsung

Spotify mulai meluncurkan Wrapped 2025, rangkuman pengalaman mendengarkan yang telah menjadi tradisi sejak 2019 setiap...

Cyber Life
Netflix Akuisisi Warner Bros Discovery US$ 72 Miliar, Peta Hollywood Resmi Bergeser

Industri hiburan global baru saja mengalami kejutan. Netflix, raksasa layanan streaming, akhirnya memenangkan pertempuran sengit...

Software
YouTube Luncurkan Recap 2025 dengan Kartu Personal dan Insight Kebiasaan Menonton

YouTube resmi menghadirkan fitur Recap 2025 pertama kalinya di platform utama, memberikan rangkuman personal tentang...

Handphone
Baterai Besar & Layar Lebar! Nubia Fold Hadir Bareng Nubia Flip 3

ZTE melalui lini Nubia resmi meluncurkan dua smartphone lipat terbaru di Jepang, menghadirkan opsi model...

Cyber Life
AWS Perkenalkan Frontier AI Agents untuk Perusahaan, Mampu Beroperasi Mandiri Selama Berhari-Hari

Amazon Web Services (AWS) resmi meluncurkan frontier agents, kelas baru agen kecerdasan buatan (AI) otonom...

Hardware
Samsung Kembangkan Memori Kencang GDDR7 40 Gbps

Samsung Electronics kembali mengukuhkan posisinya dalam peta persaingan semikonduktor global. Di tengah gelaran Korea Tech...

Games
Suda51 Percepat Perilisan ‘Romeo is a Dead Man’, Sindir Penundaan GTA 6

Teka-teki mengenai proyek ambisius Grasshopper Manufacture akhirnya terjawab. Studio yang identik dengan gaya punk-rock dalam...

Cyber Life
Kejar Ketertinggalan AI, Meta Pangkas Anggaran Metaverse

Ambisi Mark Zuckerberg membangun dunia virtual tampaknya harus berhadapan dengan realita pahit pasar. Laporan terbaru...