SHARE
Handphone

Setelah beberapa minggu menerima keluhan dari penggunanya, Apple saat ini mengklaim panasnya iPhone hingga 100 derajat selama 15 detik disebabkan karena gangguan di iOS 17 dan di beberapa aplikasi spesifik. Perusahaan masih menekankan masalah tersebut bukan berasal dari perangkat keras titanium terbaru atau 3nm prosesor yang berada di model Pro dan Pro Max. 

Apple menyebutkan bahwa ada gangguan di dalam iOS 17 dan di beberapa aplikasi yang mempengaruhi perangkat iPhone 15, tetapi hal ini akan dianggap sebagai update perangkat lunak. Aplikasi yang dilaporkan diantaranya Uber, Instagram dan Game Asphalt 9 yang membebani kerja A17 pro CPU secara berlebihan. Bloomberg melaporkan, selama akhir pekan ini Apple sedang bekerja sama dengan pengembang dari aplikasi lainnya untuk menyelesaikan masalah terlalu panas ini. Pemilik Instagram Meta seharusnya mengatasi masalahnya pada 27 September. 

Beberapa pengguna iPhone 15 pro mengeluhkan perangkat mereka mencapai suhu sekitar 80 atau diatas 100 derajat Fahrenheit. Beberapa mengklaim iPhone mereka mencapai suhu temperatur Arizona saat musim panas saat sedang pengisian daya, saat bermain games yang intens atau bahkan saat sedang tidak dipakai sama sekali. Masalah terlalu panasnya iPhone ini membuat orang berspekulasi bahwa masalah tersebut karena prosesor A17 yang baru dan kerangka titanium yang ada di model premium iPhone.

Apple awalnya mengatakan ke pengguna iPhone 15 pro bahwa perangkat mereka terlalu panas karena beban yang terlalu berat saat menyalakan perangkat pertama kali. Perusahaan masih mengatakan bahwa pengguna yang menyalakan perangkatnya pertama kali memang akan lebih panas dibanding normal untuk beberapa hari pertama, terutama jika memindahkan data dari hp lama ke hp baru. Tetapi perlahan diakui bahwa ada masalah tersendiri juga. 

Apple saat ini mengatakan masalah ini tidak ada hubungannya dengan perangkat keras iPhone, Apple bahkan mengklaim perangkatnya sudah mengalami peningkatan dalam menghilangkan panas dibandingkan dengan perangkat model sebelumnya yang masih menggunakan stainless steel, menurut Bloomberg. Para pembuat iPhone lebih jauh lagi mengatakan update terbaru untuk menyelesaikan masalah panasnya iPhone bukan karena performa dari A17 pro chip. iPhone 15 pro dengan konektor USB-C memotong maksimal pengisian daya pada 27 W, meskipun pengisian dengan daya lebih tinggi dapat membuat perangkat lebih hangat. 

Respon awal Apple terhadap kontroversi panasnya iPhone adalah bagian dari pedoman standar. Pertama, perusahaan mengatakan ke pengguna bahwa masalah karena penggunanya, sebelum pada akhirnya mengakui beberapa kesalahan mereka. Sama seperti di tahun 2010, beberapa pengguna mengeluhkan iPhone 4 memiliki masalah penerimaan sinyal karena posisi antena berada di sisi samping perangkat. Dampaknya, tangan pengguna menutupi jalur penerimaan sinyal, sehingga bos besar yaitu Steve Jobs menyebutkan kepada pengguna yang mengeluh untuk “menghindari memegang seperti itu.”

LAINNYA DARI MASTEKNO
Games
Siap Meluncur Perdana, Valorant Mobile Buka Pra-Registrasi di China!

Empat tahun setelah pertama kali diumumkan, Riot Games akhirnya memperlihatkan tampilan perdana dari Valorant Mobile....

Cyber Life
The Washington Post Resmi Bermitra dengan OpenAI, Hadirkan Konten di ChatGPT

The Washington Post mengumumkan kemitraannya dengan OpenAI untuk membawa laporan-laporannya ke platform ChatGPT. Meski detail...

Software
Duolingo Tambah Kursus Catur! Pemula hingga Pro Bisa Belajar Langsung di Aplikasi

Duolingo akan segera menambahkan pelajaran catur ke dalam daftar kursus non-bahasa mereka, bergabung dengan kursus...

Handphone
Vivo X200s Resmi Diluncurkan, Usung MediaTek Dimensity 9400+ dan Baterai Jumbo 6.200mAh

Vivo kembali meramaikan pasar flagship dengan peluncuran Vivo X200s di Tiongkok, bersamaan dengan Vivo X200...

Electronic & Acc
Vivo Watch 5 Resmi Meluncur, Smartwatch dengan Layar AMOLED dan Daya Tahan Baterai hingga 22 Hari

Vivo kembali memperluas ekosistem perangkat pintarnya dengan meluncurkan Vivo Watch 5 di Tiongkok, bersamaan dengan...

Cyber Life
Upaya Halus Usir Bot Scraper! Wikipedia Tawarkan Dataset Resmi untuk Latih AI

Wikipedia tengah menghadapi tantangan besar dari kehadiran bot scraper, crawler otomatis yang secara masif mengambil...

Games
Resmi Dirilis Lebih Awal untuk Semua Pemain! Tempest Rising, Game Strategi Real-Time Bergaya Klasik

Tempest Rising, game strategi real-time yang disebut sebagai penerus spiritual dari Command & Conquer, kini...

Software
Instagram Hadirkan Fitur “Blend” untuk Gabungkan Rekomendasi Reels dengan Teman

Instagram kembali menghadirkan inovasi menarik dengan meluncurkan fitur baru bernama “Blend”, yang memungkinkan pengguna menggabungkan...

Games
EA Bawa Teknologi LiDAR ke F1 25, Ciptakan Visual Detail Seakurat Dunia Nyata

Codemasters kembali menghadirkan seri terbaru dari franchise Formula 1 dengan F1 25 yang akan dirilis...