Google dilaporkan sedang memperluas pengujian untuk fitur Pengalaman Pencarian Generatif (SGE) yang diumumkan pada Mei 2023. Fitur ini menggunakan kecerdasan buatan (AI) generatif dan setelah sebuah pertanyaan dicari, fitur ini membuat gambaran singkat tentang informasi kunci seputar kata kunci tersebut. Fitur ini sebelumnya hanya terbatas pada pengguna yang mendaftar di Google Search Lab. Namun sekarang, akan tersedia bahkan bagi pengguna yang tidak mendaftar. Menurut laporan, perluasan SGE ini saat ini terbatas pada AS.
Menurut laporan dari Search Engine Land, dimana publikasi tersebut berbicara dengan seorang juru bicara Google, SGE sekarang keluar dari Search Labs, sebuah platform dimana pengguna dapat mendaftar untuk menguji fitur-fitur Pencarian tahap awal atau yang sedang dikembangkan dan berbagi umpan balik mereka dengan perusahaan. Setelah mendaftar, pengguna dapat melihat fitur-fitur baru pada aplikasi Google atau browser Chrome ketika mereka masuk ke akun mereka.
Tetapi sekarang, bahkan pengguna yang melewatkan kesempatan untuk mendaftar akan dapat merasakan fitur tersebut. Menurut laporan, seorang juru bicara perusahaan mengatakan bahwa SGE akan dibuka untuk “sebagian kueri, pada sebagian kecil lalu lintas pencarian di AS.” Ini berarti fitur ini akan diperkenalkan kepada sebagian kecil pengguna di dalam AS, yang tidak menjadi bagian dari pengujian sebelumnya. Ini adalah prosedur standar untuk pengujian fitur dan Google kemungkinan sedang mencapai tahap akhir pengembangan SGE untuk mesin pencarinya.
Laporan tersebut menekankan bahwa SGE tidak akan muncul untuk setiap kueri pencarian bagi pengguna ini. Sebaliknya, Google akan memulai dengan sejumlah kueri tertentu di mana raksasa teknologi ini percaya format SGE dapat membantu. Dilaporkan bahwa perusahaan berencana untuk menampilkan gambaran singkat pada kueri yang lebih kompleks atau kueri yang mencari informasi di berbagai situs web.